Bola Voli
Jakarta STIN BIN tekuk Jakarta Pertamina Pertamax tiga set langsung
28 April 2024 22:54 WIB
Pevoli putra Jakarta STIN BIN Stevan Kova (kedua kanan) melakukan selebrasi dengan rekannya usai mencetak poin dalam pertandingan Proliga 2024 melawan Jakarta Pertamina Pertamax di GOR Amongrogo, Yogyakarta, Minggu (28/4/2024). ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah/tom.
Jakarta (ANTARA) - Tim bola voli putra Jakarta STIN BIN menekuk Jakarta Pertamina Pertamax tiga set langsung, 3-0 (25-21,25-23,25-20), dalam pertandingan lanjutan PLN Mobile Proliga 2024, di GOR Amongrogo, Yogyakarta, Minggu.
Pelatih Jakarta STIN BIN, Ryan Masajedi menilai anak asuhnya kini bermain lebih apik jika dibandingkan dengan pertandingan perdana saat menghadapi Kudus Sukun Badak. Ryan berharap dengan meraih dua kali kemenangan berturut-turut dapat memberikan energi positif kepada para pemain yang masih berjuang untuk meraih gelar juara Proliga tahun ini.
"Dengan kemenangan ini kami berharap bisa memberikan energi positif kepada seluruh pemain untuk meraih juara Proliga tahun ini," kata Ryan Masajedi dikutip dari PBVSI, Minggu.
Sebelumnya, Rivan Nurmulki dan kawan-kawan juga memetik kemenangan lewat tiga set langsung setelah mengalahkan Kudus Sukun Badak dengan skor 3-0 pada pertandingan perdana, Jumat (26/4).
Baca juga: Jakarta Pertamina Pertamax taklukkan Garuda Jaya tiga set langsung
Pelatih Jakarta Pertamina Pertamax, Yosfany Munos Peres mengatakan bahwa setiap pertandingan pasti ada yang kalah dan menang, Namun Munos memberikan catatan bahwa timnya kali ini bermain tidak tenang jika dibandingkan dengan pertandingan perdana sehingga banyak melakukan kesalahan sendiri yang menguntungkan lawan.
"Tapi pada pertandingan kali ini tim kami banyak melakukan kesalahan sendiri," ujar Yosfany Munos.
Pelatih asal Brasil tersebut berpendapat bahwa melawan Jakarta STIN BIN yang merupakan pertemuan pertama kedua tim di musim ini merupakan pertandingan yang masih mencari-cari strategi yang cocok untuk mengatasi lawan karena komposisi pemain yang berbeda jika dibandingkan dengan musim lalu.
"Ibarat berhadapan dengan siapa kami masih mencari-cari tahu posisi terbaik," kata Munos.
Hal yang sama dikatakan salah satu pemain Jakarta Pertamina Pertamax, Sandi Akbar. Menurutnya, karena baru pertama bermain pertama dengan pemain asing tentunya belum klop. "Wajar kalau belum klop," kata Sandi.
Baca juga: Jakarta Electric PLN amankan kemenangan perdana usai tekuk Bandung BJB
Baca juga: Jakarta LavAni petik kemenangan perdana usai tekuk Garuda Jaya, 3-0
Pelatih Jakarta STIN BIN, Ryan Masajedi menilai anak asuhnya kini bermain lebih apik jika dibandingkan dengan pertandingan perdana saat menghadapi Kudus Sukun Badak. Ryan berharap dengan meraih dua kali kemenangan berturut-turut dapat memberikan energi positif kepada para pemain yang masih berjuang untuk meraih gelar juara Proliga tahun ini.
"Dengan kemenangan ini kami berharap bisa memberikan energi positif kepada seluruh pemain untuk meraih juara Proliga tahun ini," kata Ryan Masajedi dikutip dari PBVSI, Minggu.
Sebelumnya, Rivan Nurmulki dan kawan-kawan juga memetik kemenangan lewat tiga set langsung setelah mengalahkan Kudus Sukun Badak dengan skor 3-0 pada pertandingan perdana, Jumat (26/4).
Baca juga: Jakarta Pertamina Pertamax taklukkan Garuda Jaya tiga set langsung
Pelatih Jakarta Pertamina Pertamax, Yosfany Munos Peres mengatakan bahwa setiap pertandingan pasti ada yang kalah dan menang, Namun Munos memberikan catatan bahwa timnya kali ini bermain tidak tenang jika dibandingkan dengan pertandingan perdana sehingga banyak melakukan kesalahan sendiri yang menguntungkan lawan.
"Tapi pada pertandingan kali ini tim kami banyak melakukan kesalahan sendiri," ujar Yosfany Munos.
Pelatih asal Brasil tersebut berpendapat bahwa melawan Jakarta STIN BIN yang merupakan pertemuan pertama kedua tim di musim ini merupakan pertandingan yang masih mencari-cari strategi yang cocok untuk mengatasi lawan karena komposisi pemain yang berbeda jika dibandingkan dengan musim lalu.
"Ibarat berhadapan dengan siapa kami masih mencari-cari tahu posisi terbaik," kata Munos.
Hal yang sama dikatakan salah satu pemain Jakarta Pertamina Pertamax, Sandi Akbar. Menurutnya, karena baru pertama bermain pertama dengan pemain asing tentunya belum klop. "Wajar kalau belum klop," kata Sandi.
Baca juga: Jakarta Electric PLN amankan kemenangan perdana usai tekuk Bandung BJB
Baca juga: Jakarta LavAni petik kemenangan perdana usai tekuk Garuda Jaya, 3-0
Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2024
Tags: