UMKM Pertamina bukukan Rp1,2 miliar pada hari pertama KNF Pekanbaru
28 April 2024 20:36 WIB
Penandatanganan MoU Rumah BUMN Pekanbaru dalam pengelolaan minyak jelantah sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan. ANTARA/HO-PT Pertamina (Persero)
Jakarta (ANTARA) - Pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) binaan PT Pertamina (Persero) membukukan transaksi senilai Rp1,2 miliar pada hari pertama gelaran Karya Nyata Festival (KNF) Vol 6 di Pekanbaru, Riau, yang berlangsung 26-28 April 2024.
"Transaksi pada hari pertama (Jumat, 26/4/2024) senilai Rp1,2 miliar, selain dari penjualan produk UMKM, juga berasal dari MoU antara UMKM Riau dengan organisasi Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) Malaysia serta MoU dengan PT Medan Bioenergy," ujar CEO Muda Rumah BUMN Riau Dian Pratomo dalam keterangannya di Jakarta, Minggu.
Menurut Dian, kerja sama dengan Medan Bioenergy merupakan salah satu bentuk kepedulian Pertamina melalui Rumah BUMN terhadap lingkungan.
"Kami membuat program RB Energy (Renewable Bio Energy) yang mengumpulkan limbah minyak jelantah dari para UMKM binaan Rumah BUMN Pekanbaru, Dumai, dan Kep Meranti bidang kuliner," ujarnya.
Ia menambahkan melalui ajang KNF Vol 6 tersebut, pihaknya ingin menyosialisasikan program RB Energy, sekaligus menyosialisasikan kepada masyarakat termasuk di dalamnya para pelaku UMKM, bahwa pelestarian lingkungan tidak hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga semua pihak.
KNF dirancang untuk memberdayakan dan mempromosikan produk UMKM. Kegiatan tersebut menjadi platform bagi pelaku usaha untuk memamerkan produk unggulannya, berinteraksi dengan pembeli potensial, serta memperoleh wawasan tentang tren dan praktik terbaik dalam bisnis berkelanjutan. Hal itu sejalan dengan tema KNF Vol 6, yaitu "Energizing Sustainable Enterprise".
Selama tiga hari, KNF menggelar pameran produk unggulan dari 105 UMKM binaan BUMN, termasuk makanan, minuman, dan kerajinan tangan.
"Penyelenggaraan KNF Vol 6 ini sebagai wujud nyata Kementerian BUMN guna mendorong perekonomian Kota Pekanbaru, sehingga diharapkan para pelaku usaha dapat terus berinovasi dan berpikir kreatif, memanfaatkan potensi sumber daya, dengan mengangkat kearifan lokal, yang akan berdampak langsung maupun jangka panjang kepada para pelaku UMKM khususnya di Pekanbaru," kata Dian.
Sementara itu, Vice President CSR & SMEPP Management Pertamina Fajriyah Usman menegaskan komitmen Pertamina dalam mendukung UMKM sekaligus mendorong pencapaian prinsip-prinsip tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs), serta meningkatkan kesadaran lingkungan masyarakat, termasuk generasi muda.
"Para pelaku usaha harus mulai menjalankan konsep bisnis yang tidak hanya bermanfaat bagi ekonomi saja, namun juga bermanfaat bagi lingkungan dan kehidupan masyarakat. Karenanya, Pertamina akan terus berkontribusi dengan memberikan sosialisasi serta edukasi kepada UMKM binaannya, sekaligus kepada masyarakat dalam membangun rantai pasok yang mendukung industri yang berkelanjutan," jelasnya.
Baca juga: Rumah BUMN Pekanbaru gelar pelatihan memasak menu buka puasa
"Transaksi pada hari pertama (Jumat, 26/4/2024) senilai Rp1,2 miliar, selain dari penjualan produk UMKM, juga berasal dari MoU antara UMKM Riau dengan organisasi Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) Malaysia serta MoU dengan PT Medan Bioenergy," ujar CEO Muda Rumah BUMN Riau Dian Pratomo dalam keterangannya di Jakarta, Minggu.
Menurut Dian, kerja sama dengan Medan Bioenergy merupakan salah satu bentuk kepedulian Pertamina melalui Rumah BUMN terhadap lingkungan.
"Kami membuat program RB Energy (Renewable Bio Energy) yang mengumpulkan limbah minyak jelantah dari para UMKM binaan Rumah BUMN Pekanbaru, Dumai, dan Kep Meranti bidang kuliner," ujarnya.
Ia menambahkan melalui ajang KNF Vol 6 tersebut, pihaknya ingin menyosialisasikan program RB Energy, sekaligus menyosialisasikan kepada masyarakat termasuk di dalamnya para pelaku UMKM, bahwa pelestarian lingkungan tidak hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga semua pihak.
KNF dirancang untuk memberdayakan dan mempromosikan produk UMKM. Kegiatan tersebut menjadi platform bagi pelaku usaha untuk memamerkan produk unggulannya, berinteraksi dengan pembeli potensial, serta memperoleh wawasan tentang tren dan praktik terbaik dalam bisnis berkelanjutan. Hal itu sejalan dengan tema KNF Vol 6, yaitu "Energizing Sustainable Enterprise".
Selama tiga hari, KNF menggelar pameran produk unggulan dari 105 UMKM binaan BUMN, termasuk makanan, minuman, dan kerajinan tangan.
"Penyelenggaraan KNF Vol 6 ini sebagai wujud nyata Kementerian BUMN guna mendorong perekonomian Kota Pekanbaru, sehingga diharapkan para pelaku usaha dapat terus berinovasi dan berpikir kreatif, memanfaatkan potensi sumber daya, dengan mengangkat kearifan lokal, yang akan berdampak langsung maupun jangka panjang kepada para pelaku UMKM khususnya di Pekanbaru," kata Dian.
Sementara itu, Vice President CSR & SMEPP Management Pertamina Fajriyah Usman menegaskan komitmen Pertamina dalam mendukung UMKM sekaligus mendorong pencapaian prinsip-prinsip tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs), serta meningkatkan kesadaran lingkungan masyarakat, termasuk generasi muda.
"Para pelaku usaha harus mulai menjalankan konsep bisnis yang tidak hanya bermanfaat bagi ekonomi saja, namun juga bermanfaat bagi lingkungan dan kehidupan masyarakat. Karenanya, Pertamina akan terus berkontribusi dengan memberikan sosialisasi serta edukasi kepada UMKM binaannya, sekaligus kepada masyarakat dalam membangun rantai pasok yang mendukung industri yang berkelanjutan," jelasnya.
Baca juga: Rumah BUMN Pekanbaru gelar pelatihan memasak menu buka puasa
Pewarta: Kelik Dewanto
Editor: Nurul Aulia Badar
Copyright © ANTARA 2024
Tags: