Jakarta (ANTARA) - Indonesia menjadi satu-satunya negara Asia Tenggara yang bermain di semifinal Piala Asia U-23 2024 Qatar menyusul satu wakil lainnya yang mencapai perempat final, Vietnam, gugur di tangan Irak dengan skor 0-1.

Bermain di Stadion Al Janoub, Al Wakrah, Sabtu WIB, Irak keluar sebagai pemenang melalui gol penalti Ali Jasin Elaibi pada menit ke-64 dan membuat mereka menantang Jepang di semifinal pada Selasa (30/4) pukul 00.30 WIB di Stadion Jassim bin Hamad, Doha.

Sebelumnya, Asia Tenggara diwakili empat negara termasuk Indonesia pada turnamen kelompok umur dua tahunan ini.

Namun, dua wakil lainnya selain Indonesia dan Vietnam yaitu Thailand dan Malaysia harus gugur lebih dulu di babak penyisihan grup.

Thailand yang memulai Piala Asia U-23 dengan kemenangan 2-0 atas Irak di Stadion Al Janoub, Al Wakrah, harus tertunduk lesu pada dua laga sisa Grup C dengan kekalahan 0-5 dari Arab Saudi dan 0-1 dari Tajikistan.

Torehan satu kemenangan dan dua kekalahan ini membuat Thailand menyelesaikan babak grup di posisi buncit dengan koleksi tiga poin.

Sementara untuk Malaysia, negara tetangga Indonesia itu tak berkutik di hadapan tiga negara lainnya yang ada di Grup D.

Baca juga: Irak berjumpa Jepang pada partai semifinal Piala Asia U-23

Malaysia takluk 0-2 dari Uzbekistan, takluk 0-2 dari Vietnam, dan takluk 1-2 dari Kuwait. Malaysia hanya mencetak satu gol dan kebobolan enam gol pada babak grup yang membuat mereka mengakhiri Grup D dengan tanpa meraih poin dan selisih gol minus lima.

Adapun untuk Indonesia, tampil sebagai tim debutan, Garuda Muda yang melaju ke semifinal untuk pertama kalinya ini akan menghadapi Uzbekistan di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Senin (29/4) pukul 21.00 WIB.

Jadwal semifinal Piala Asia U-23 2024:

Senin (29/4)
Indonesia vs Uzbekistan di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, pukul 21.00 WIB

Selasa (30/4)
Jepang vs Irak di Stadion Jassim bin Hamad, Doha, pukul 00.30 WIB

Baca juga: Uzbekistan tantang Indonesia, hajar Arab Saudi di perempat final
Baca juga: Pelatih Qatar U-23 : Kami merasa begitu sakit karena gagal juara