Jakarta (ANTARA) - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko ketika melantik Deputi IV dan V Kepala Staf Kepresidenan di Gedung Bina Graha, Jakarta, Rabu, menekankan pentingnya menjaga warisan (legacy) kepemimpinan Presiden RI Joko Widodo.

Moeldoko melantik Wandy Nicomedus Tuturoong sebagai Deputi IV dan Rumadi Ahmad sebagai Deputi V Kepala Staf Kepresidenan. Pelantikan ini menindaklanjuti Keputusan Presiden RI Nomor 24/M Tahun 2024 dan Nomor 25/M Tahun 2024 tentang Pengangkatan Deputi di Lingkungan Kantor Staf Presiden.

Dalam sambutannya, Moeldoko mendorong deputi baru dan seluruh jajaran di Kantor Staf Presiden untuk bekerja tanpa henti hingga 20 Oktober 2024 dengan memanfaatkan seluruh sumber daya yang ada.

Dalam asas serangan, kata dia, kinerja seluruh sumber daya yang ada di lingkungan KSP tidak boleh berhenti hingga 20 Oktober 2024 dengan terus menjaga legacy dari Presiden.

"Saya ingin mengingatkan bahwa tidak boleh ada momentum yang berhenti. Gunakan momentum ini sebaik-baiknya, dan gunakan seluruh sumber daya yang ada dalam mendukung legacy Presiden,” kata Moeldoko.

Sebagai informasi, Wandy Nicomedus Tuturoong dilantik menjadi Deputi IV menggantikan Juri Ardiantoro. Sementara itu, Prof. Rumadi Ahmad menggantikan Jaleswari Pramodhawardani.

Juri Ardiantoro dan Jaleswari Prmodhawardani sebelumnya mengundurkan diri sebagai Deputi IV dan V KSP karena menjadi anggota tim pemenangan pada Pilpres 2024.

Moeldoko yakin kedua deputi baru ini, dengan kemampuan dan pengalaman mereka, akan membawa suasana baru dan energi segar bagi KSP.

"Mereka sudah tidak asing di KSP. Atas kepercayaan Presiden, mereka dilantik dan saya yakin kehadiran mereka akan membawa suasana baru untuk organisasi," kata mantan Panglima TNI itu.

Untuk diketahui, sebelum dilantik menjadi Deputi IV dan Deputi V, Wandy N. Tuturoong dan Prof. Rumadi Ahmad merupakan Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV dan V KSP.

Dengan diangkatnya kedua deputi Kepala Staf Kepresidenan yang baru, formasi Deputi di KSP telah lengkap dan akan memimpin kedeputian hingga masa jabatan di KSP berakhir pada tanggal 20 Oktober 2024.

Baca juga: Jaleswari Pramodhawardani umumkan undur diri dari KSP
Baca juga: Juri Ardiantoro mundur dari deputi KSP untuk jaga netralitas ASN