Indonesia incar transaksi Rp400 miliar di pameran kendaraan listrik
24 April 2024 07:54 WIB
Para tamu berfoto dengan mobil listrik baru BYD saat peluncuran besar BYD di Jakarta, Indonesia, 18 Januari 2024. BYD meluncurkan tiga mobil penumpang listrik baru, SEAL , Atto 3 dan Dolphin, di Jakarta, Indonesia pada hari Kamis untuk lebih berekspansi di kawasan Asia Tenggara. ANTARA/Xinhua/Xu Qin.
Jakarta (ANTARA) - Indonesia menargetkan untuk mencatat transaksi kendaraan listrik (electric vehicle/EV) hingga Rp400 miliar di ajang Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024 yang akan digelar pada 30 April hingga 5 Mei di Jakarta, demikian disampaikan seorang pakar otomotif pada Senin (22/4).
"Kami berharap transaksinya mencapai Rp400 miliar karena kami memberikan lebih banyak pilihan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya dengan banyak merek baru. Ini akan membuat pengunjung penasaran," kata Moeldoko, Ketua Umum Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo).
Menurut Moeldoko, PEVS 2024 akan menghadirkan sedikitnya 82 ekshibitor yang terdiri dari berbagai merek EV, baik sepeda motor maupun mobil, dari sejumlah negara.
Moeldoko berharap PEVS 2024 dapat mendongkrak penjualan sepeda motor listrik yang belum maksimal terlepas dari adanya subsidi pemerintah untuk kendaraan listrik roda dua.
"Pameran ini akan memperluas edukasi terkait EV sekaligus mempersempit kesenjangan pemahaman masyarakat terkait teknologi tersebut," ujarnya.
Indonesia sedang berupaya mendorong transisi ke penggunaan EV sebagai bagian dari upaya untuk beralih ke energi yang lebih ramah lingkungan.
"Kami berharap transaksinya mencapai Rp400 miliar karena kami memberikan lebih banyak pilihan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya dengan banyak merek baru. Ini akan membuat pengunjung penasaran," kata Moeldoko, Ketua Umum Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo).
Menurut Moeldoko, PEVS 2024 akan menghadirkan sedikitnya 82 ekshibitor yang terdiri dari berbagai merek EV, baik sepeda motor maupun mobil, dari sejumlah negara.
Moeldoko berharap PEVS 2024 dapat mendongkrak penjualan sepeda motor listrik yang belum maksimal terlepas dari adanya subsidi pemerintah untuk kendaraan listrik roda dua.
"Pameran ini akan memperluas edukasi terkait EV sekaligus mempersempit kesenjangan pemahaman masyarakat terkait teknologi tersebut," ujarnya.
Indonesia sedang berupaya mendorong transisi ke penggunaan EV sebagai bagian dari upaya untuk beralih ke energi yang lebih ramah lingkungan.
Pewarta: Xinhua
Editor: Santoso
Copyright © ANTARA 2024
Tags: