Jakarta (ANTARA News) - Meskipun menang mudah 2-0 dari Marseille seperti diperkirakan sebelumnya, perjalanan Arsenal untuk mendapatkan tiket ke babak 16 Besar di Grup F menjadi agak sulit setelah pada pada pertandingan lainnya Borussia Dortmund menumbangkan Napoli 3-1.




Mendikte permainan sejak menit pertama pertandingan yang berlangsung di Emirate Stadion dini hari tadi, Arsenal tanpa kesulitan menang dari tamunya yang belum mengemas satu pun poin tersebut.




Jack Wilshere menjadi fokus permainan Arsenal kali ini dengan menciptakan dua gol Arsenal tersebut. Wilshere bahkan sudah membuat timnya unggul pada menit 1 babak pertama.




Menerima umpan Bacary Sagna, Wilshere berlari membawa bola untuk melewati hadangan bek Marseille, lalu mengakhiri manuvernya itu lewat satu tendangan kaki kiri yang tak bisa dijangkau Steve Mandada.




Unggul satu gol tidak membuat Arsenal mengendurkan tekanan, sebaliknya semakin gencar menyerang dengan praktis mengontrol keseluruhan jalannya pertandingan.




Sampai akhir pertandingan, Arsenal menguasai 61 persen penguasaaan bola dan melancarkan upaya mencetak gol dua kali lebih banyak dibandingkan Marseille. Salah satunya eksekusi penalti dari Mesut Ozil yang gagal berbuah gol.




Namun baru pada menit 65, Arsenal menambah keunggulan, juga dari kaki Wilshere.




Berawal dari gerakan Mesut Ozil yang mengakhiri manuvernya dengan umpan matang kepada Wilshere setelah mengecoh barisan pertahanan Marseille, Wilshere mengonversi umpan ini menjadi gol. 2-0 untuk Arsenal.




10 menit kemudian Wilshere ditarik keluar untuk digantikan Theo Walcott, namun sampai akhir pertandingan kedudukan 2-0 tetap bertahan.




Komentator UEFA.com menyebutkan, Arsenal bisa menciptakan gol lebih banyak lagi jika saja Mandada tidak tampil cemerlang.




Arsenal pun menghadapi tugas berat pada pertandingan terakhir mereka melawan Napolidengan minimal menahan seri agar bisa lolos ke putaran berikutnya.