Liga Europa
Klopp: Kami tak kalah pada laga ini, kami kalah di kandang sendiri
19 April 2024 14:48 WIB
Pelatih kepala Liverpool asal Jerman Jurgen Klopp mengamati sebelum pertandingan sepak bola leg kedua perempat final Liga Eropa UEFA antara Atalanta BC dan Liverpool FC di Stadion Atleti Azzurri d'Italia di Bergamo, pada 18 April 2024. (ANTARA/AFP/Isabella Bonotto)
Jakarta (ANTARA) - Pelatih Liverpool Jurgen Klopp merasa sangat senang dengan bagaimana timnya memulai laga dalam kemenangan 1-0 melawan Atalanta pada leg kedua perempat final Liga Europa di Stadion Gewiss, Bergamo, Jumat WIB.
Meski demikian, pada akhirnya kemenangan satu gol yang dicetak melalui penalti Mohamed Salah (7') itu tidak cukup untuk mengantarkan The Reds ke semifinal Liga Europa musim ini.
Dilansir laman resmi klub, Jumat, Klopp mengatakan hasil yang tak cukup mengantarkan The Reds ke semifinal ini adalah buruknya performa anak-anak asuhnya pada leg pertama ketika kalah 0-3 di Anfield.
"Kami tidak kalah dalam pertandingan malam ini, kami kalah di kandang sendiri," kata Klopp.
Baca juga: Atalanta ke semifinal usai singkirkan Liverpool dengan agregat 3-1
Pada laga di Bergamo, Liverpool memulai awal yang bagus dengan total delapan tembakan yang tiga di antaranya tepat sasaran ke gawang Atalanta pada babak pertama. Namun, dari peluang-peluang itu hanya satu yang berbuah gol.
Memasuki babak kedua, Liverpool kehilangan kendali dengan Atalanta sebagai tuan rumah yang menguasai laga dengan menciptakan peluang lebih banyak, tujuh tembakan dengan dua di antaranya tepat sasaran.
"Kami tidak mempunyai cukup peluang untuk ini. Kami harus menciptakan peluang lebih banyak daripada yang kami lakukan di babak pertama karena sudah jelas bahwa Anda memerlukan hasil untuk membantu sedikit menggoyahkan lawan," ucapnya.
"Jika Anda memiliki gol kedua, maka itu adalah gol yang rumit dan masing-masing bola dan gol berikutnya adalah perpanjangan waktu," tambahnya.
Baca juga: Klasemen: Liverpool-Arsenal kalah tapi belum tersisih dari persaingan
Dengan hasil ini, maka Liverpool hanya berpeluang mendapatkan sisa trofi Liga Inggris musim ini dengan dua pesaing juara Manchester City dan Arsenal yang juga tersingkir dari Liga Champions pekan ini.
Liverpool akan melawan Fulham pada laga terdekat dalam lanjutan Liga Inggris di Craven Cottage, Minggu (21/4) pukul 22.30 WIB.
"Sekarang kami bisa fokus pada liga dan itulah yang akan kami lakukan. Kami punya waktu beberapa hari untuk memulihkan diri, kami akan melakukan itu," ucap pelatih asal Jerman itu.
Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, kapten tim Virgil van Dijk menilai laga melawan Atalanta di Bergamo jauh lebih baik dibanding jalannya laga di Anfield pekan lalu.
Namun, kapten timnas Belanda itu mengatakan hasil kemenangan satu gol jauh dari kata cukup untuk membawa timnya melaju ke babak semifinal.
“Kami kecewa tersingkir dari kompetisi ini, karena itu adalah sesuatu yang sangat ingin kami menangkan. Namun kerusakan terjadi minggu lalu dan itu adalah sesuatu yang membuat kami sangat kecewa," kata Van Dijk.
Baca juga: Empat tim yang melaju ke semifinal Liga Europa 2023/24
Meski demikian, pada akhirnya kemenangan satu gol yang dicetak melalui penalti Mohamed Salah (7') itu tidak cukup untuk mengantarkan The Reds ke semifinal Liga Europa musim ini.
Dilansir laman resmi klub, Jumat, Klopp mengatakan hasil yang tak cukup mengantarkan The Reds ke semifinal ini adalah buruknya performa anak-anak asuhnya pada leg pertama ketika kalah 0-3 di Anfield.
"Kami tidak kalah dalam pertandingan malam ini, kami kalah di kandang sendiri," kata Klopp.
Baca juga: Atalanta ke semifinal usai singkirkan Liverpool dengan agregat 3-1
Pada laga di Bergamo, Liverpool memulai awal yang bagus dengan total delapan tembakan yang tiga di antaranya tepat sasaran ke gawang Atalanta pada babak pertama. Namun, dari peluang-peluang itu hanya satu yang berbuah gol.
Memasuki babak kedua, Liverpool kehilangan kendali dengan Atalanta sebagai tuan rumah yang menguasai laga dengan menciptakan peluang lebih banyak, tujuh tembakan dengan dua di antaranya tepat sasaran.
"Kami tidak mempunyai cukup peluang untuk ini. Kami harus menciptakan peluang lebih banyak daripada yang kami lakukan di babak pertama karena sudah jelas bahwa Anda memerlukan hasil untuk membantu sedikit menggoyahkan lawan," ucapnya.
"Jika Anda memiliki gol kedua, maka itu adalah gol yang rumit dan masing-masing bola dan gol berikutnya adalah perpanjangan waktu," tambahnya.
Baca juga: Klasemen: Liverpool-Arsenal kalah tapi belum tersisih dari persaingan
Dengan hasil ini, maka Liverpool hanya berpeluang mendapatkan sisa trofi Liga Inggris musim ini dengan dua pesaing juara Manchester City dan Arsenal yang juga tersingkir dari Liga Champions pekan ini.
Liverpool akan melawan Fulham pada laga terdekat dalam lanjutan Liga Inggris di Craven Cottage, Minggu (21/4) pukul 22.30 WIB.
"Sekarang kami bisa fokus pada liga dan itulah yang akan kami lakukan. Kami punya waktu beberapa hari untuk memulihkan diri, kami akan melakukan itu," ucap pelatih asal Jerman itu.
Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, kapten tim Virgil van Dijk menilai laga melawan Atalanta di Bergamo jauh lebih baik dibanding jalannya laga di Anfield pekan lalu.
Namun, kapten timnas Belanda itu mengatakan hasil kemenangan satu gol jauh dari kata cukup untuk membawa timnya melaju ke babak semifinal.
“Kami kecewa tersingkir dari kompetisi ini, karena itu adalah sesuatu yang sangat ingin kami menangkan. Namun kerusakan terjadi minggu lalu dan itu adalah sesuatu yang membuat kami sangat kecewa," kata Van Dijk.
Baca juga: Empat tim yang melaju ke semifinal Liga Europa 2023/24
Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2024
Tags: