Stockholm, Swedia (ANTARA News) - Cristiano Ronaldo bersikap rendah hati dan menegaskan bahwa dia "tidak perlu membuktikan apa pun kepada siapa pun" setelah berhasil membawa Portugal lolos ke putaran final Piala Dunia 2014 sekaligus menyamai rekor gol Pauleta, mantan penyerang Portugal era 90-an.




Ronaldo mencetak hatrik saat Portugal mengalahkan Swedia 3-2 di leg kedua play-off Piala Dunia dengan kemenangan agregat 4-2.




Kini jumlah gol Ronaldo untuk timnas Portugal menjadi 47, menyamai rekor Pauleta di daftar pencetak gol sepanjang masa Portugal. Namun, bintang Real Madrid itu mengatakan pencapaian tersebut merupakan pekerjaannya sehari-hari.




"Catatan ada untuk dikalahkan. Itu bukan prioritas," kata Ronaldo dilasir dari ESPN, Selasa (19/11).




"Saya tahu bahwa Portugal membutuhkan saya. Saya tidak perlu membuktikan apa pun kepada siapa pun. Saya mencoba untuk melakukan pekerjaan saya dan memberikan jawaban di lapangan," tambah salah satu kandidat peraih Ballon d'Or ini.




"Saya melakukan tugas saya untuk tim. Tim inilah yang semestinya diberi ucapan selamat. Kami bersusah payah tapi ini adalah bagaimana tim besar memenangkan sesuatu. Kami mundur sedikit (ketika Swedia mencetak gol), tapi kemudian kami bermain lebih baik," kata penyerang Real Madrid ini.




Ronaldo juga merendah ketika di sekitarnya membesar-besarkan bahwa ia memenangi pertarungan dengan bintang Swedia, Zlatan Ibrahimovic.




"Saya tidak bersaing dengan Zlatan, dia adalah pemain fantastis dan bintang terbesar di Swedia, tapi saya tidak bersaing melawan dia. Saya bermain untuk tim saya," kata pemain bernama lengkap Cristiano Ronaldo dos Santos Aveiro.




Di sisi lain Ibrahimovic percaya Piala Dunia akan menjadi tidak menarik karena ketidakhadirannya dan harapan Swedia yang baru saja dikandaskan oleh empat gol Ronaldo dalam dua pertandingan.




"Itu mungkin usaha terakhir untuk mencapai Piala Dunia bersama tim nasional bagi saya. Satu hal yang pasti, Piala Dunia tanpa saya tidak akan menarik untuk disaksikan sehingga tidak ada gunanya menunggu Piala Dunia," kata Zlatan Ibrahimovic.




"Selamat kepada Portugal tetapi sebenarnya kedua tim ini layak untuk sampai ke Piala Dunia. Sekarang yang ada hanyalah kekecewaan yang besar karena Piala Dunia Brasil akan tetap menjadi mimpi untuk tim nasional Swedia," tambahnya.