Bakauheni, Lampung (ANTARA) - Kepala Kepolisian Daerah Lampung Inspektur Jenderal Polisi Helmy Santika mengatakan kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Lampung tetap kondusif pada masa arus balik atau tiga hari setelah Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah.

"Kondisi kamtibmas Lampung hingga H+3 Lebaran saat ini kondusif, tidak ada (gangguan) yang signifikan," ujar Helmy kepada wartawan usai menggelar rapat koordinasi bersama Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dan Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry Ira Puspadewi di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, Sabtu.

Ia mengatakan, kondisi kamtimbas menjadi salah satu indikasi sukses pelayanan arus balik dari Sumatera ke Jawa maupun sebaliknya.

Selain kamtibmas, kata dia, kondisi kecelakaan lalu lintas juga tidak menurun namun perlu adanya upaya antisipasi kecelakaan mengingat jalur lintas tengah, timur, dan jalur barat dilalui pengendara menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

"Semua harus bisa terlayani dengan baik. Termasuk antisipasi penanganan bencana pada jalur-jalur rawan longsor yang sudah dipetakan," ujarnya.

Ia menambahkan, kondisi arus balik penumpang yang menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat yang menyeberang melalui Pelabuhan Bakauheni saat ini masih berlangsung dengan normal.

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) melaporkan jumlah penumpang yang diseberangkan dari Pelabuhan Bakauheni ke Pelabuhan Merak, Banten, pada Jumat (12/4) sebanyak 68.685 orang, meningkat dari sehari sebelumnya sebanyak 41.280 orang.

Sedangkan, kendaraan R2 yang diseberangkan dari mencapai 5.872 unit atau meningkat dari sehari sebelumnya 3.0421 unit, serta kendaraan R4 sebanyak 8.899 unit dari sebelumnya 5.371 unit.

Penyeberangan kendaraan di lintas Bakauheni-Merak pada hari kedua setelah Lebaran itu dilayani oleh 34 kapal dengan jumlah perjalanan sebanyak 111 kali.

ASDP memperkirakan puncak arus balik di Pelabuhan Bakauheni akan terjadi pada 13-14 April 2024.