Jakarta (ANTARA News) - Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Hajriyanto Y. Thohari mengatakan bahwa akar segala masalah yang terjadi di Indonesia adalah korupsi.

"Korupsi adalah akar masalah dan penyebab utama segala problematika di negara kita ini," ujar Hajriyanto dalam diskusi perihal kepemimpinan nasional di gedung MPR RI Jakarta, Senin.

Hajriyanto memaparkan segala masalah seperti kemiskinan, keterbelakangan pendidikan, hingga infrastruktur yang tidak berkembang di Indonesia, disebabkan oleh korupsi yang sudah melintasi trias politika dan menyebar ke berbagai kalangan seperti penyakit menular.

Oleh sebab itu korupsi kemudian menjadi persoalan yang paling besar yang mendapat perhatian seluruh masyarakat Indonesia.

"Kemiskinan di Indonesia masih banyak, masalah ini belum selesai. Siapa bilang kita sudah mengentaskan kemiskinan," ujar Hajriyanto yang menegaskan bahwa kemiskinan adalah dampak dari korupsi yang berkepanjangan.

Selain kemiskinan, Indonesia dikatakan Hajriyanto juga mengalami keterbelakangan pendidikan akibat dana yang seharusnya digelontorkan untuk biaya pendidikan, justru dikorupsi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

"Pendidikan kita ketika dipukul rata, masih berada di kisaran kelas VIII atau kelas II SMP. Ini menandakan bahwa pendidikan bangsa ini masih terpuruk akibat korupsi," kata dia.

Lebih lanjut Hajriyanto menjelaskan bahwa korupsi juga merupakan penyebab tidak berkembangnya infrastruktur secara merata di Indonesia.

Hajriyanto mengungkapkan bahwa Anggaran Pendapatan Belanja Negara Indonesia mengalami pembengkakan hampir sepuluh kali lipat pada tahun-tahun terakhir. Dia mengakui bahwa untuk mendapatkan pembangunan yang maksimal memang membutuhkan dana yang besar.

"Saya tahu itu, tapi sekarang nyatanya mana? Tidak ada perubahan yang signifikan selain dengan membengkaknya APBN," tandas Hajriyanto. (M048)