Jakarta (ANTARA News) - Ada yang berbeda dengan lomba balap Honda Racing Championship (HRC) 2013 yaitu keikutsertaan para pebalap dari luar Jawa.

Para pebalap muda Honda luar Jawa berasal dari tim-tim main dealer Honda yang sebelumnya hanya berkiprah di ajang HRC non-Series.

Di putaran final tersebut, terdapat tim-tim seperti Honda Lilo Bone (Sulawesi Selatan), ART Bali, ART Pontianak (Kalimantan Barat), Honda T7R Medan (Sumatera Utara) dan lain-lain.

GM Marketing Planning and Analysis Division Astra Honda Motor (AHM) Agustinus Indraputra menyatakan tampil di ajang balap HRC series memang memberikan kebanggaan tersendiri bagi pebalap Honda karena memang tingkat kompetisinya ketat dan menantang.

“Semua pebalap dan tim terbaik Honda selalu turun di seri-seri balap HRC, termasuk di putaran final di Cimahi, Jawa Barat. Kami sangat mengapresiasi keikutsertaan pebalap muda Honda dari luar Jawa di final HRC. Selain dapat menyaksikan langsung kemegahan HRC, mereka dapat mengukur keterampilan balapnya melawan pebalap papan atas Honda,” ujarnya.

Sementara itu, hampir semua pebalap papan atas Honda di Indonesia ikut turun berlaga pada seri final HRC ini, antara lain Iswandi Muis dan Dimas Ekky Pratama. Keduanya berhasil mengibarkan Merah Putih di podium balap international pada tahun ini.

Iswandi dan Dimas sukses memenangi ajang balap bergengsi Suzuka 4 Hours FIM Endurance World Championship 2013 di sirkuit Suzuka, Jepang, akhir Juli.

Selain itu, ada juga Denny Triyugo juara Indoprix seri 3 di Surabaya dengan New Honda Blade dan juga Wahyu Widodo pebalap tercepat di kelas 110cc di Sentul Karting International Circuit.

Tak hanya itu, dipastikan tampil di final HRC 2013 ini adalah Gerry Salim, pebalap muda yang berhasil menapaki podium tertinggi race 1, seri 5 Asia Dream Cup (ADC), di Autopolis International Race Course, Jepang, awal September 2013.

Ajang final Honda Racing Championship (HRC) 2013 berlangsung 16-17 November di Sirkuit Brigif, Cimahi, Jawa Barat.

AHM tahun ini membuka 7 kelas balap yaitu HRC1 (bebek tune-up 125cc 4-tak seeded), HRC2 (bebek tune-up 110cc 4-tak seeded), HRC3 (bebek tune-up 125cc 4-tak pemula), HRC4(bebek tune-up 110cc 4-tak pemula), HRC6 (bebek standar 110cc 4-tak pemula), dan HRC7 (matic standar sampai dengan 130cc terbuka).

Sebagai bagian dari upaya melanjutkan pembinaan pebalap di bawah bendera Honda, AHM juga membuka kelas balap khusus menggunakan Honda CB150R StreetFire.