Jakarta (ANTARA News) - Dinas Perhubungan DKI Jakarta akan menambah armada bus Transjakarta sebanyak 310 unit pada Januari yang akan datang.

"Selain itu juga ada penambahan 346 bus sedang berukuran sembilan meter, lebih panjang dari Metromini yang tujuh meter, dan Transjakarta yang berukuran 12 meter, serta APTB yang akan beroperasi di lajur busway yang merupakan feeder Transjakarta," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Udar Pristono di Jakarta, Senin.

Pristono mengatakan, dengan semakin banyaknya armada maka diharapkan para pengguna bus Transjakarta akan merasa semakin nyaman dan lebih banyak lagi pengguna transportasi massal tersebut.

Selain penambahan armada, salah satu upaya menarik lebih banyak pengguna transportasi massal adalah dengan melakukan perbaikan performa kendaraan.

"Transjakarta merencanakan pengelolaan busnyanya pada authorized workshop (bengkel resmi) yang sudah ada sesuai dengan mereknya, misalnya motornya merek Honda ke Ahass, dengan demikian suku cadangnya asli, tenaga ahlinya betul-betul ahli, sehingga umur kendaraannya lebih panjang dan juga performancenya tidak mogok-mogok terus," kata Pristono.

Dengan demikian, diharapkan nantinya melalui tiket yang dijual ke masyarakat bisa digunakan untuk membiayai perawatan bus, membeli bensin, dan membayar supirnya.

Selama ini masyarakat pengguna bus Transjakarta mengeluhkan lamanya kedatangan bus serta padatnya angkutan setiap kali kedatangan.