Umat Muslim di Timika ziarah ke TPU usai Shalat Id 1445 Hijriah
10 April 2024 10:11 WIB
Sejumlah warga berziarah ke TPU Islam di Jalan Ahmad Yani Kota Timika, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Rabu (10/4/2024). (ANTARA/Agustina Estevani Janggo)
Timika (ANTARA) - Umat Muslim di Timika, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah melakukan ziarah ke Tempat Pemakaman Umum (TPU) Islam di Jalan Ahmad Yani Kota Timika, usai menjalankan Shalat Idul Fitri 1445 Hijriah, Rabu.
Seorang peziarah TPU setempat, Laode, di Timika, Rabu, mengaku sudah menjadi acara rutin tahunan berziarah ke makan sanak keluarga sesuai melakukan Shalat Id.
"Hari ini kami sekeluarga datang ziarah dan nyekar dan mendoakan orang tua yang sudah terlebih dahulu menghadap Allah," katanya.
Ia mengatakan hari ini banyak peziarah datang ke TPU setempat, seperti tahun-tahun sebelumnya karena hal itu sudah menjadi kewajiban warga.
"Memang sudah biasa ya seperti ini, selesai Shalat Id umat Muslim mengunjungi makam untuk berziarah sambil dan berdoa," ujarnya.
Baca juga: Ziarah kubro di Palembang agendakan tiga kegiatan
Seorang peziarah lainnya, Hatta, mengaku bersama istri mengikuti Shalat Id 1445 Hijriah yang dipusatkan di pelataran Gedung Eme Neme Yauware pada pukul 07.00 WIT lalu melanjutkan ziarah ke TPU setempat.
"Jadi dari pukul 07.00 WIT saya dan istri mengambil bagian melakukan Shalat Id di pelataran Eme Neme Yauware, setelah itu kami lanjut datang untuk ziarah ke makam anak," katanya.
Seorang peziarah lainnya, Imam, mengaku mengingat khotbah Shalat Id yang disampaikan ustadz tentang pentingnya mendoakan kedua orang tua yang telah berpulang.
"Hari ini saat Shalat Id 1445 Hijriah Ustadz Munir mengingatkan salah satu hal penting yang tidak boleh diabaikan seorang anak yakni berbakti dan mendoakan orang tua, kami juga selalu rutin ziarah dan mendoakan kedua orang tua kami," katanya.
Baca juga: Umat Islam Samarinda ramai ziarah kubur menjelang Ramadhan
Seorang peziarah TPU setempat, Laode, di Timika, Rabu, mengaku sudah menjadi acara rutin tahunan berziarah ke makan sanak keluarga sesuai melakukan Shalat Id.
"Hari ini kami sekeluarga datang ziarah dan nyekar dan mendoakan orang tua yang sudah terlebih dahulu menghadap Allah," katanya.
Ia mengatakan hari ini banyak peziarah datang ke TPU setempat, seperti tahun-tahun sebelumnya karena hal itu sudah menjadi kewajiban warga.
"Memang sudah biasa ya seperti ini, selesai Shalat Id umat Muslim mengunjungi makam untuk berziarah sambil dan berdoa," ujarnya.
Baca juga: Ziarah kubro di Palembang agendakan tiga kegiatan
Seorang peziarah lainnya, Hatta, mengaku bersama istri mengikuti Shalat Id 1445 Hijriah yang dipusatkan di pelataran Gedung Eme Neme Yauware pada pukul 07.00 WIT lalu melanjutkan ziarah ke TPU setempat.
"Jadi dari pukul 07.00 WIT saya dan istri mengambil bagian melakukan Shalat Id di pelataran Eme Neme Yauware, setelah itu kami lanjut datang untuk ziarah ke makam anak," katanya.
Seorang peziarah lainnya, Imam, mengaku mengingat khotbah Shalat Id yang disampaikan ustadz tentang pentingnya mendoakan kedua orang tua yang telah berpulang.
"Hari ini saat Shalat Id 1445 Hijriah Ustadz Munir mengingatkan salah satu hal penting yang tidak boleh diabaikan seorang anak yakni berbakti dan mendoakan orang tua, kami juga selalu rutin ziarah dan mendoakan kedua orang tua kami," katanya.
Baca juga: Umat Islam Samarinda ramai ziarah kubur menjelang Ramadhan
Pewarta: Agustina Estevani Janggo
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2024
Tags: