Jakarta (ANTARA) - Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo memastikan kesiapan sistem kelistrikan Jawa-Madura-Bali untuk melayani masyarakat selama Lebaran 2024.

Darmawan dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin, menjelaskan jaringan transmisi dan distribusi merupakan aspek vital dalam pengaturan beban, distribusi listrik hingga ke rumah-rumah warga serta sebagai kontrol utama arus listrik.

Pada Sabtu (6/4/2024), Dirut PLN mengecek kondisi jaringan transmisi dan distribusi kelistrikan di Gardu Induk Tegangan Ekstra Tinggi (GITET) 500 kilovolt (kV) Pedan, Klaten, Jawa Tengah.

Pengecekan itu merupakan serangkaian kesiagaan PLN untuk memastikan kesiapan kelistrikan, khususnya wilayah Jawa-Madura-Bali melayani Lebaran 2024.

Ia mengatakan petugas PLN siap siaga 24 jam untuk memastikan semua sumber energi dari pembangkit dialirkan melalui jaringan distribusi dan transmisi seperti GITET berjalan lancar.

"Kami ingin memastikan bahwa kesiapan pasokan listrik dalam menghadapi Lebaran 1445 Hijriah aman dan andal. Kenapa gardu induk (Pedan) ini penting? Karena ini menyambung aliran listrik 500 kV dari Paiton disambung di Pedan, dari sini diteruskan ke Barat di Kesugihan yang nanti akhirnya juga sampai ke Jakarta," ujarnya.

Darmawan menjelaskan sejak jauh hari, PLN telah melakukan berbagai pemeriksaan dan pemeliharaan sistem seperti inspeksi menyeluruh terhadap sistem kelistrikan, pembersihan area di sekitar jaringan listrik untuk mencegah gangguan, dan patroli rutin untuk memastikan kondisi jaringan listrik sejak dua bulan lalu.

Kemudian, PLN juga telah melakukan pemeriksaan menggunakan alat khusus berupa kamera jarak jauh untuk mendeteksi apabila terdapat kerusakan pada peralatan di gardu induk serta melakukan perawatan rutin untuk memastikan kondisi trafo dan gardu induk selalu prima.

Lebih lanjut, ia menekankan bahwa gardu induk memegang peran penting dalam menyambungkan dan menyalurkan listrik dari satu pembangkit dengan pembangkit lain hingga ke rumah warga.

"Gardu induk menyambung aliran dari utara ke selatan hingga ke pelosok. Kami perlu memastikan ini semua beroperasi optimal karena infrastruktur di sini memegang peranan penting untuk memasok wilayah seperti Yogyakarta, Solo, Sragen, Wonogiri, dan sistem Jawa di mana sebagai destinasi utama mudik tahun ini," ujar Darmawan.

Berikutnya, untuk keandalan distribusi, PLN memperkuat instalasi dengan menyiapkan 1.731 genset, 735 uninterruptible power supply (UPS), 1.206 unit gardu bergerak (UGB), 188 unit kabel bergerak (UKB)/unit kabel dan kubikel bergerak (UKKB), 19 unit trafo mobile, 33 ERS standby, 395 crane, 3.756 mobil, dan 3.318 sepeda motor operasional.

Selain itu, PLN juga menyiagakan 81.591 personel siaga yang tersebar di 2.766 posko seluruh Indonesia.

Baca juga: PLN IP pastikan pembangkit siap pasok listrik saat Lebaran
Baca juga: PLN sediakan 1.299 SPKLU pada mudik Lebaran 2024
Baca juga: PLN pastikan pasokan listrik andal saat Idul Fitri 1445 Hijriah