Jakarta (ANTARA News) - Palang Merah Indonesia (PMI) mengirimkan 10 unit truk tangki air bersih dan dua mobil haglun (amfibi) untuk membantu korban topan Haiyan di Filipina.

"Bantuan diberangkatkan 19 November mendatang dengan kapal roro, diperkirakan selama enam hari sampai ke Cebu," kata Ketua Bidang Pelayanan Kesehatan dan Bantuan Sosial PMI Farid Husain di Jakarta, Rabu.

Di samping itu, relawan PMI diperkuat dua unit helikopter untuk memudahkan pendistribusian bantuan.

PMI juga mengirimkan bantuan pangan sebanyak 30 ton senilai Rp2,8 miliar, peralatan kebersihan 2.000 paket, 2.000 selimut, 1.000 tenda keluarga dan 10.000 dus mi instan.

Selain itu, PMI juga mengirimkan sembilan personil kesehatan, enam personil spesialis air bersih dan sanitasi serta 50 relawan.

"Kita mengirimkan kekuatan sama seperti penanganan tsunami di Aceh," tambah Farid.

Kepala Markas PMI Rapiuddin Hamarung mengatakan, 10 unit truk tangki dan peralatan air bersih serta sanitasi dan dua mobil amfibi akan dihibahkan untuk Filipina.

"Kalau dibawa pulang lagi biayanya akan lebih mahal," kata Rapiuddin.