Singapore Air Show 2014 hadirkan 350 pesawat komersil baru
12 November 2013 14:44 WIB
Sejumlah pengunjung antre untuk memasuki pesawat Boeing 787 Dreamliner pada Singapore Airshow 2012, Kamis (16/2). Pesawat 787 Dreamliner menjadi perhatian utama pengunjung dalam Singapore AirShow 2012. (FOTO ANTARA/Maha Eka Swasta)
Jakarta (ANTARA News) - Singapore Air Show 2014, pameran kedirgantaraan dan pertahanan terbesar di Asia, akan hadirkan 350 pesawat komersil baru dan 900 perusahaan penerbangan dari 50 negara.
Singapore Air Show yang merupakan acara dua tahunan ini akan diselenggarakan selama enam hari pada 11-16 Februari 2014, dan bertempat di Changi Exhibition Centre, Singapura. Arena pameran ini bersebelahan dengan Changi International Airport.
"Diikuti 900 perusahaan dan 600 di antaranya peserta Singapore Air Show tahun lalu," kata Jimmy Lau, Managing Directur Experia Event, selaku penyelenggara Singapore Air Show.
"350 pesawat komersil terbaru sudah pasti akan dihadirkan. Selain itu 95 persen ruang pameran di luar maupun di dalam ruangan sudah dipesan," katanya kepada pers nasional, di Jakarta, Selasa.
Bersamaan dengan pameran ini akan diadakan Singapore Air Show Aviation Leadership Summit (SAALS), konferensi yang membahas fokus masalah utama di dunia penerbangan komersial.
Asia Pacific Security Conference (APSEC) juga akan diselenggarakan bertepatan dengan Singapore Air Show dengan tema dinamika keamanan Asia dan peran kekuatan kedirgantaraan terkait dengan kemunculan China sebagai kekuatan militer baru di Asia.
Jimmy Lau mengatakan bahwa telah terjadi peningkatan partisipasi karena selain dihadiri peserta dari Asia seperti Japan External Trade Organization (JETRO) dan HK Aerospace Hongkong, akan ada penampilan perdana dari Amerika Serikat.
PT Dirgantara Indonesia, Premier Asia Charter, dan GMF Aero Asia juga berpartisipasi sebagai perwakilan dari Indonesia.
Gelaran ini juga diharapkan jadi ajang mempertemukan perusahaan pabrikan dengan maskapai penerbangan. Tahun lalu Lion Air membukukan pembelian pasti dalam jumlah fantastik: 230 pesawat Boeing B-737-800 dan 900 series senilai 22,4 miliar dolar Amerika Serikat.
Selain menjadi ajang pameran pesawat komersial dan militer, Singapore Air Show juga akan menambilkan banyak atraksi akrobat udara salah satunya Black Knight Republic of Singapore Air Force (RSAF) dan Angkatan Udara Australia.
Penyelenggara juga mengatakan, mayoritas pengunjung berasal dari Indonesia, "Tahun lalu 20.000 pengunjung dari Indonesia dan ditargetkan akan ada peningkatan sekitar sampai 5.000 pengunjung."
Singapore Air Show yang merupakan acara dua tahunan ini akan diselenggarakan selama enam hari pada 11-16 Februari 2014, dan bertempat di Changi Exhibition Centre, Singapura. Arena pameran ini bersebelahan dengan Changi International Airport.
"Diikuti 900 perusahaan dan 600 di antaranya peserta Singapore Air Show tahun lalu," kata Jimmy Lau, Managing Directur Experia Event, selaku penyelenggara Singapore Air Show.
"350 pesawat komersil terbaru sudah pasti akan dihadirkan. Selain itu 95 persen ruang pameran di luar maupun di dalam ruangan sudah dipesan," katanya kepada pers nasional, di Jakarta, Selasa.
Bersamaan dengan pameran ini akan diadakan Singapore Air Show Aviation Leadership Summit (SAALS), konferensi yang membahas fokus masalah utama di dunia penerbangan komersial.
Asia Pacific Security Conference (APSEC) juga akan diselenggarakan bertepatan dengan Singapore Air Show dengan tema dinamika keamanan Asia dan peran kekuatan kedirgantaraan terkait dengan kemunculan China sebagai kekuatan militer baru di Asia.
Jimmy Lau mengatakan bahwa telah terjadi peningkatan partisipasi karena selain dihadiri peserta dari Asia seperti Japan External Trade Organization (JETRO) dan HK Aerospace Hongkong, akan ada penampilan perdana dari Amerika Serikat.
PT Dirgantara Indonesia, Premier Asia Charter, dan GMF Aero Asia juga berpartisipasi sebagai perwakilan dari Indonesia.
Gelaran ini juga diharapkan jadi ajang mempertemukan perusahaan pabrikan dengan maskapai penerbangan. Tahun lalu Lion Air membukukan pembelian pasti dalam jumlah fantastik: 230 pesawat Boeing B-737-800 dan 900 series senilai 22,4 miliar dolar Amerika Serikat.
Selain menjadi ajang pameran pesawat komersial dan militer, Singapore Air Show juga akan menambilkan banyak atraksi akrobat udara salah satunya Black Knight Republic of Singapore Air Force (RSAF) dan Angkatan Udara Australia.
Penyelenggara juga mengatakan, mayoritas pengunjung berasal dari Indonesia, "Tahun lalu 20.000 pengunjung dari Indonesia dan ditargetkan akan ada peningkatan sekitar sampai 5.000 pengunjung."
Pewarta:
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2013
Tags: