Polda Sulut laksanakan apel gelar pasukan Operasi Ketupat Samrat 2024
3 April 2024 14:03 WIB
Gubernur Sulut Olly Dondokambey, didampingi Kapolda Sulut Irjen Pol Yudhiawan dan Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Candra Wijaya saat memimpin apel gelar pasukan Operasi Ketupat Samrat 2024. ANTARA/HO- Humas Polda Sulut (1)
Manado (ANTARA) - Polda Sulawesi Utara (Sulut) melaksanakan apel gelar pasukan Operasi Kepolisian Terpusat “Ketupat Samrat 2024”, di Manado, Rabu.
Apel tersebut dipimpin Gubernur Sulut Olly Dondokambey, didampingi Kapolda Sulut Irjen Pol Yudhiawan dan Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Candra Wijaya.
Gubernur Sulut Olly Dondokambey usai apel mengatakan, pengamanan Idul Fitri merupakan kegiatan rutin yang harus terus dilanjutkan agar tercipta situasi keamanan yang kondusif di tengah masyarakat.
“Koordinasi pimpinan daerah, TNI, Polri dan instansi terkait terhadap pengamanan Idul Fitri 1445 H antara lain melakukan operasi pasar agar harga bahan pokok terkendali menjelang Idul Fitri dan menyiapkan personel pengamanan. Ini pengamanan rutin, kita lanjutkan terus apa yang sudah pernah kita lakukan agar semua berjalan aman,” kata Olly.
Ia juga mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama menjaga situasi keamanan dan ketertiban serta menjunjung tinggi toleransi antar umat beragama.
“Di Sulut ini keterlibatan dan kerja sama antar ormas keagamaan dan organisasi pemuda sangat baik. Saat ibadah Natal ormas keagamaan muslim ikut menjaga, sebaliknya saat salat Idul Fitri ormas keagamaan Kristen juga ikut menjaga. Hal ini kita tingkatkan terus agar Sulut betul-betul menjadi laboratorium kerukunan antar umat beragama,” katanya.
Pada kesempatan yang sama, Kapolda Sulut menambahkan, dalam pengamanan Idul Fitri 1445 H ini melibatkan ratusan personel Polri.
“Khusus dari Polda Sulut melibatkan kurang lebih 644 personel pengamanan dan 200 personel Polres, Polresta jajaran,” kata Kapolda.
Ia menambahkan, pengamanan akan dilakukan di tempat ibadah dan beberapa lokasi strategis lainnya, termasuk pengamanan arus mudik.
“Kita akan mengamankan masjid, tempat perbelanjaan, pelabuhan, bandara dan obyek-obyek lain yang perlu pengamanan. Diharapkan juga kerja sama seluruh instansi terkait dalam pengamanan arus mudik supaya berjalan lancar seperti tahun-tahun sebelumnya. Sehingga rangkaian kegiatan Idul Fitri 1445 H berjalan dengan aman,” kata Kapolda.
Operasi Kepolisian Terpusat “Ketupat Samrat 2024” akan berlangsung kurang lebih selama 13 hari, dimulai sejak tanggal 4 -16 April .
Pada apel tersebut, Gubernur Sulut Olly Dondokambey membacakan amanat tertulis Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.
Kegiatan yang dilaksanakan di halaman Presisi Mapolda Sulut dihadiri Forkopimda Sulut, dengan peserta apel terdiri dari personel Polri, TNI, pemerintah daerah serta instansi terkait.
Apel tersebut dipimpin Gubernur Sulut Olly Dondokambey, didampingi Kapolda Sulut Irjen Pol Yudhiawan dan Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Candra Wijaya.
Gubernur Sulut Olly Dondokambey usai apel mengatakan, pengamanan Idul Fitri merupakan kegiatan rutin yang harus terus dilanjutkan agar tercipta situasi keamanan yang kondusif di tengah masyarakat.
“Koordinasi pimpinan daerah, TNI, Polri dan instansi terkait terhadap pengamanan Idul Fitri 1445 H antara lain melakukan operasi pasar agar harga bahan pokok terkendali menjelang Idul Fitri dan menyiapkan personel pengamanan. Ini pengamanan rutin, kita lanjutkan terus apa yang sudah pernah kita lakukan agar semua berjalan aman,” kata Olly.
Ia juga mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama menjaga situasi keamanan dan ketertiban serta menjunjung tinggi toleransi antar umat beragama.
“Di Sulut ini keterlibatan dan kerja sama antar ormas keagamaan dan organisasi pemuda sangat baik. Saat ibadah Natal ormas keagamaan muslim ikut menjaga, sebaliknya saat salat Idul Fitri ormas keagamaan Kristen juga ikut menjaga. Hal ini kita tingkatkan terus agar Sulut betul-betul menjadi laboratorium kerukunan antar umat beragama,” katanya.
Pada kesempatan yang sama, Kapolda Sulut menambahkan, dalam pengamanan Idul Fitri 1445 H ini melibatkan ratusan personel Polri.
“Khusus dari Polda Sulut melibatkan kurang lebih 644 personel pengamanan dan 200 personel Polres, Polresta jajaran,” kata Kapolda.
Ia menambahkan, pengamanan akan dilakukan di tempat ibadah dan beberapa lokasi strategis lainnya, termasuk pengamanan arus mudik.
“Kita akan mengamankan masjid, tempat perbelanjaan, pelabuhan, bandara dan obyek-obyek lain yang perlu pengamanan. Diharapkan juga kerja sama seluruh instansi terkait dalam pengamanan arus mudik supaya berjalan lancar seperti tahun-tahun sebelumnya. Sehingga rangkaian kegiatan Idul Fitri 1445 H berjalan dengan aman,” kata Kapolda.
Operasi Kepolisian Terpusat “Ketupat Samrat 2024” akan berlangsung kurang lebih selama 13 hari, dimulai sejak tanggal 4 -16 April .
Pada apel tersebut, Gubernur Sulut Olly Dondokambey membacakan amanat tertulis Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.
Kegiatan yang dilaksanakan di halaman Presisi Mapolda Sulut dihadiri Forkopimda Sulut, dengan peserta apel terdiri dari personel Polri, TNI, pemerintah daerah serta instansi terkait.
Pewarta: Jorie MR Darondo
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2024
Tags: