Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Indonesia mengirim peralatan medis dan obat-obatan untuk Palestina dan Sudan dengan total nilai Rp30 miliar untuk kedua negara.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan bantuan kemanusiaan tersebut dikirim dengan dua pesawat untuk membantu konflik internal di Sudan, serta untuk membantu pengungsi Palestina yang berada di Mesir.

"Untuk Palestina 30 jenis peralatan medis, untuk prosedur medis seperti operasi, bank darah dan perlengkapan mobil ambulans," kata Menlu Retno usai mendampingi Presiden Joko Widodo melepas bantuan di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu.

Selain bantuan untuk Palestina yang dikirim melalui Mesir, Pemerintah Indonesia juga mengirimkan 230 jenis obat-obatan untuk menangani pasien gawat darurat, onkologi medis, kronis medis, perlengkapan suplai bank darah, serta perlengkapan medis lainnya.

Baca juga: Menlu: Indonesia siap kirim bantuan Palestina-Sudan dari jalur udara

Baca juga: Menlu: Indonesia cari jalan untuk salurkan bantuan ke Palestina


Bantuan kemanusiaan ini akan diberangkatkan pada Kamis (4/4) dengan menggunakan dua pesawat Garuda Indonesia yakni masing-masing tiba di Sudan dan Kairo. Bantuan itu nantinya akan diterima langsung oleh menteri kesehatan setempat.

Menurut Retno, bantuan alat kesehatan dan obat-obatan ke Sudan dan Mesir ini yang memang diperlukan karena sudah disesuaikan dengan kebutuhan di lapangan.

"Kita selalu memberikan bantuan dengan permintaannya supaya 'match' karena banyak sekali bantuan yang didapat tidak sesuai dengan kebutuhan di lapangan," ujar Menlu.

Adapun pelepasan bantuan kemanusiaan ini dilakukan oleh Presiden Joko Widodo di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu.

Dalam pelepasan bantuan tersebut, Presiden didampingi sejumlah menteri, yakni Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi, Menteri Keuangan (Menkeu) Mulyani, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, dan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin.

Seluruh bantuan kemanusiaan yang dikirim ke Sudan dan Mesir ini dialokasikan dari anggaran Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPN).