Jakarta (ANTARA) - Hyundai melaporkan bahwa penjualan kendaraan listriknya meningkat 100 persen, dan penjualan kendaraan ramah lingkungannya meningkat 35 persen di Amerika Serikat (AS).

Penjualan meningkat secara keseluruhan untuk model-model listriknya, dan pada bulan Maret, produsen mobil ini mencetak rekor penjualan untuk IONIQ 5, Tucson PHEV, dan Tucson HEV. Penjualan IONIQ 5 bulan Maret tumbuh 58 persen, ketika 3.361 unit berhasil terjual.

Bulan itu menyumbang hampir setengah dari penjualan kuartal pertama model tersebut, yang berjumlah total 6.822 unit. Angka ini naik 18 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2023, menurut Carscoops, Selasa (2/3).

Baca juga: Penjualan kendaraan listrik Hyundai dan Kia lampaui 1,5 juta unit

IONIQ 6 juga mengalami bulan Maret yang sangat kuat. Meskipun Hyundai hanya menjual 1.984 mobil listrik bulan lalu, angka tersebut tetap meningkat 794 persen dibandingkan dengan Maret 2023.

Untuk kuartal pertama tahun 2024, sebanyak 3.646 IONIQ 6 terjual di seluruh Amerika, 1.542 persen lebih banyak daripada kuartal pertama tahun lalu.

Pengiriman Kona juga mengalami peningkatan. Meskipun Hyundai menggabungkan penjualan listrik dan pembakaran internal (ICE), sehingga sulit untuk dipisahkan berdasarkan powertrain-nya, penjualan keseluruhan model melonjak 20 persen pada kuartal pertama tahun ini.

Model listrik menyumbang sebagian besar keuntungan penjualan Hyundai selama tiga bulan terakhir. Meski begitu, selain SUV premium Hyundai, yakni Palisade, yang penjualannya tumbuh 29 persen, dan model-model listrik yang disebutkan di atas, penjualan kendaraan Hyundai sebagian besar turun.

​​​Elantra, Santa Cruz, Santa Fe, Sonata, Tucson, dan Venue mengalami penurunan penjualan pada kuartal 2024. Meskipun demikian, Hyundai berhasil menjual 184.804 kendaraan dalam tiga bulan terakhir, 0,2 persen lebih banyak dari tahun sebelumnya, dan merupakan yang terbanyak yang pernah ada pada kuartal pertama tahun ini.

Baca juga: Penjualan Hyundai Motor dan Kia pada Maret merosot

Baca juga: Ekspor mobil Korsel lampaui Rp158 triliun pada awal 2024

Baca juga: Penjualan Hyundai Motor pada Februari turun 4,1 persen