Daud Yordan satu ring dengan Chris John
6 November 2013 13:30 WIB
Dua petinju andalan Indonesia Chris John (kanan) dan Daud Jordan. Dua petinju tersebut akan berada dalam satu ring untuk mempertahankan gelar masing-masing di Perth, Australia. (ANTARA/Dhoni Setiawan)
Semarang (ANTARA News) - Juara dunia kelas ringan IBO Daud Yordan berada satu ring dengan pemegang gelar Super Champion WBA Chris John untuk mempertahankan gelar pertama kali setelah merebutnya dari tangan petinju Argentina Daniel Eduardo Brizuela, 5 Juli 2013.
Petinju dengan rekor bertarung 31 kali menang (23 di antaranya dengan KO) dan tiga kali kalah ketika dihubungi dari Semarang, Rabu, mengatakan bahwa dirinya akan mempertahankan gelar di Metro City, Perth, Australia Barat, Australia, 6 Desember mendatang.
"Ya, saya satu ring dengan Chris John untuk mempertahankan gelar yang pertama kali sejak saya merebut gelar juara dunia kelas ringan IBO tersebut," kata petinju dari Sasana Kayong Utara Kalimantan Barat yang merebut gelar kelas ringan (61,2 kilogram) saat menang atas petinju Argentina Daniel Eduardo Brizuela tersebut.
Ketika ditanya soal lawan yang akan dihadapi pada pertarungan mendatang, ayah dari Miquel Angel Jordan Jr. tersebut mengatakan, "Yang jelas petinju dari Afrika Selatan. Soal namanya, baru akan diberitahukan kepada saya dalam pekan ini."
Pada saat yang bersamaan, pemegang gelar Super Champion kelas bulu WBA Chris John juga akan mempertahankan gelar yang ke-19, melawan petinju Afrika Selatan Simpiwe Vetyeka di Metro City, Perth, Australia Barat, Australia, 6 Desember 2013.
Simpiwe Vetyeka merupakan petinju yang mengalahkan Daud Yordan saat Daud memegang gelar juara dunia kelas bulu IBO pada pertarungan 12 ronde di Jakarta, 14 April 2013.
Ketika ditanya persiapan menghadapi petinju Afrika Selatan tersebut, Daud Yordan mengatakan bahwa sejak satu minggu ini dirinya menjalani latihan di Sasana Herrys Gym di Perth, Australia, di bawah arahan Craig Christian (pelatih sekaligus manajer Chris John).
"Saya sudah satu minggu ini latihan di Australia dengan fokus untuk peningkatan fisik dan latihan dengan teman tanding," kata petinju kelahiran Sukadana, Kalimantan Barat, 10 Juni 1987, tersebut.
Daud Yordan merebut gelar juara dunia kelas ringan (61,2 kilogram) setelah menang angka atas petinju Argentina Daniel Eduardo Brizuela melalui pertarungan 12 ronde di Perth, Australia, 6 Juli 2013.
Petinju dengan rekor bertarung 31 kali menang (23 di antaranya dengan KO) dan tiga kali kalah ketika dihubungi dari Semarang, Rabu, mengatakan bahwa dirinya akan mempertahankan gelar di Metro City, Perth, Australia Barat, Australia, 6 Desember mendatang.
"Ya, saya satu ring dengan Chris John untuk mempertahankan gelar yang pertama kali sejak saya merebut gelar juara dunia kelas ringan IBO tersebut," kata petinju dari Sasana Kayong Utara Kalimantan Barat yang merebut gelar kelas ringan (61,2 kilogram) saat menang atas petinju Argentina Daniel Eduardo Brizuela tersebut.
Ketika ditanya soal lawan yang akan dihadapi pada pertarungan mendatang, ayah dari Miquel Angel Jordan Jr. tersebut mengatakan, "Yang jelas petinju dari Afrika Selatan. Soal namanya, baru akan diberitahukan kepada saya dalam pekan ini."
Pada saat yang bersamaan, pemegang gelar Super Champion kelas bulu WBA Chris John juga akan mempertahankan gelar yang ke-19, melawan petinju Afrika Selatan Simpiwe Vetyeka di Metro City, Perth, Australia Barat, Australia, 6 Desember 2013.
Simpiwe Vetyeka merupakan petinju yang mengalahkan Daud Yordan saat Daud memegang gelar juara dunia kelas bulu IBO pada pertarungan 12 ronde di Jakarta, 14 April 2013.
Ketika ditanya persiapan menghadapi petinju Afrika Selatan tersebut, Daud Yordan mengatakan bahwa sejak satu minggu ini dirinya menjalani latihan di Sasana Herrys Gym di Perth, Australia, di bawah arahan Craig Christian (pelatih sekaligus manajer Chris John).
"Saya sudah satu minggu ini latihan di Australia dengan fokus untuk peningkatan fisik dan latihan dengan teman tanding," kata petinju kelahiran Sukadana, Kalimantan Barat, 10 Juni 1987, tersebut.
Daud Yordan merebut gelar juara dunia kelas ringan (61,2 kilogram) setelah menang angka atas petinju Argentina Daniel Eduardo Brizuela melalui pertarungan 12 ronde di Perth, Australia, 6 Juli 2013.
Pewarta: Hernawan Wahyudono
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2013
Tags: