Surabaya (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) menyediakan sebanyak 50 paket umrah gratis bagi wajib pajak dengan cara diundi.

"Kita ingin memberikan apresiasi kepada wajib pajak yang sudah membayar pajak kendaraaan bermotor walaupun tahunya lama. Tadi, yang dapat undian paket umrah, ada yang kendaraannya keluaran tahun 2000 dan juga 2001," kata Penjabat (Pj) Gubernur Jatim Adhy Karyono melalui keterangan tertulis di Surabaya, Jumat.

Baca juga: Sandiaga ajak insan parekraf perkuat ukhuwah islamiyah
Sebanyak 15 paket umrah di antaranya telah diundi di sela peringatan Nuzulul Quran yang berlangsung di Masjid Raya Islamic Center Pemprov Jatim, Surabaya, pada Kamis malam, 28 Maret 2024.

"Terima kasih kepada para wajib pajak. Alhamdulillah, dari total 50 paket umrah gratis yang kami sediakan, sebanyak 15 di antaranya telah kita lakukan pengundian," ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Pj Gubernur Jatim Adhy sekaligus mengungkap makna peringatan Nuzulul Quran yang menambah keistimewaan Bulan Suci Ramadhan.

"Nuzulul Quran yang diperingati setiap 17 Ramadhan sangat istimewa karena turun wahyu Allah dengan surat Al Alaq Ayat 1-5," katanya.

Menurutnya wahyu tersebut mencerahkan umat Islam yang dimulai dari perintah membaca Al Quran sebagai pegangan hidup.

Baca juga: OIKN bersama warga peringati Nuzulul Quran
Di momen peringatan Nuzulul Quran, Pj Gubernur Adhy mengajak aparatur sipil negara (ASN) dan juga masyarakat untuk terus menggiatkan diri bertadarus, sekaligus menjadikan Ramadhan ini untuk mengkhatamkan Al Quran.

"Rasanya khatam Al Quran dalam satu bulan adalah hal yang biasa. Bahkan, one day one juzz sudah jadi kebiasaan menyambut Bulan Suci Ramadhan. Jika tidak bisa one day one juzz, maka satu hari satu ayat atau satu hari satu lembar," tuturnya.

Pemprov Jatim, lanjut Pj Gubernur Adhy, terus menggemarkan membaca Al Quran kepada seluruh ASN melalui tadarus daring yang diikuti oleh seluruh perangkat daerah di Masjid Kantor Gubernur dan Mushola Gedung Negara Grahadi Surabaya.

"Kegiatan ini kami lakukan secara rutin setiap Ramadhan sehingga menumbuhkan gemar membaca serta menumbuhkan kecintaan kepada Al Quran," ucapnya.

Baca juga: Kemenag: Spirit Al Quran membawa Indonesia jaga keragaman