Korban jiwa serangan di gedung konser Moskow bertambah jadi 93 jiwa
23 Maret 2024 19:53 WIB
Tim penyelamat berusaha memadamkan api di tempat konser Crocus City Hall yang terbakar menyusul serangan oleh sekelompok pria bersenjata di Moskow, Rusia, Kamis (22/3/2024). ANTARA/Xinhua/Alexander Zemlianichenko Jr/am.
Moskow (ANTARA) - Korban tewas akibat serangan di gedung konser Crocus City Hall di wilayah Moskow, Rusia, bertambah menjadi 93, menurut Komite Investigasi Rusia pada Sabtu, dan sebanyak 145 orang lainnya mengalami luka-luka.
Badan penyelidikan itu mengatakan jumlah tersebut kemungkinan akan bertambah karena petugas terus mengumpulkan jasad korban. Luka tembak dan keracunan asap diidentifikasi sebagai penyebab kematian paling umum.
Sejumlah pria bersenjata melepaskan tembakan pada Jumat malam saat kelompok musik Picnic bersiap untuk tampil di Crocus City Hall yang berada di sebelah barat Moskow.
Para penyerang menggunakan cairan mudah terbakar untuk membakar gedung tersebut, yang menyebar dengan cepat di area seluas hampir 13.000 meter persegi, kata badan itu, seraya menambahkan bahwa para penyerang membawa senjata otomatis.
Sumber: Anadolu
Baca juga: Indonesia kecam serangan teroris di gedung konser Rusia
Baca juga: Kremlin: FSB ungkap ke Putin tentang penahanan 11 tersangka aksi teror
Badan penyelidikan itu mengatakan jumlah tersebut kemungkinan akan bertambah karena petugas terus mengumpulkan jasad korban. Luka tembak dan keracunan asap diidentifikasi sebagai penyebab kematian paling umum.
Sejumlah pria bersenjata melepaskan tembakan pada Jumat malam saat kelompok musik Picnic bersiap untuk tampil di Crocus City Hall yang berada di sebelah barat Moskow.
Para penyerang menggunakan cairan mudah terbakar untuk membakar gedung tersebut, yang menyebar dengan cepat di area seluas hampir 13.000 meter persegi, kata badan itu, seraya menambahkan bahwa para penyerang membawa senjata otomatis.
Sumber: Anadolu
Baca juga: Indonesia kecam serangan teroris di gedung konser Rusia
Baca juga: Kremlin: FSB ungkap ke Putin tentang penahanan 11 tersangka aksi teror
Penerjemah: Yoanita Hastryka Djohan
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2024
Tags: