Jakarta (ANTARA) - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) melaksanakan Bakti Sosial dalam rangkaian Hari Bakti Rimbawan ke-41 Tahun 2024, dengan membagikan 2.600 paket sembako kepada masyarakat.

Sekretaris Jenderal KLHK Bambang Hendroyono dalam sambutannya mengatakan, penyaluran paket sembako ini sebagai wujud kepedulian rimbawan KLHK terhadap sesama. Terlebih peringatan Hari Bakti Rimbawan ke-41 tahun ini jatuh bertepatan pada bulan Ramadan.



Pembagian sembako oleh KLHK ini nantinya juga akan disebarkan ke-3 kantor KLHK yaitu di Gedung Manggala Wanabakti, di Kantor KLHK Kebon Nanas, dan juga Kantor KLHK yang ada di Bogor. Kegiatan serupa juga menyesuaikan dilakukan oleh seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) KLHK di seluruh Indonesia.



"Kegiatan ini juga menindaklanjuti pesan Ibu Menteri LHK, pada peringatan Hari Bakti tahun ini bahwa kita perlu terus memperkuat kohesi sosial, memperbanyak interaksi sosial, interaksi dengan publik/masyarakat, sekaligus ini menegaskan makna Bakti Rimbawan untuk Tanah Air, untuk Bangsa," ujar Bambang.



Lebih lanjut, Bambang mengungkapkan makna bakti sosial dengan memberikan bantuan berupa paket sembako ini juga akan dapat menjadikan masyarakat itu merasakan bahwa rimbawan hadir di tengah-tengah masyarakat.



Pada kesempatan yang sama, Inspektur Jenderal KLHK Laksmi Wijayanti juga turut mengucapkan terima kasih atas dukungan dari masyarakat terhadap KLHK, sehingga acara bakti sosial peduli masyarakat dapat terlaksana dengan baik.



"Saya mengucapkan terima kasih sekali kepada bapak dan ibu yang berada di sini, dan para tenaga yang men-support kelancaran acara kami," ungkapnya.



Salah seorang penerima paket sembako, Wanto yang merupakan penjaga kantin di kantor KLHK mengaku senang atas diberikannya paket sembako dari KLHK. Ia mengucapkan terima kasih kepada Bu Menteri, Pak Sekjen, Bu Irjen, dan semua jajaran di KLHK atas bantuannya.



Pelaksanaan bakti sosial ini merupakan hasil sumbangan sukarela dari jajaran pimpinan, staf KLHK, dan juga para Rimbawan, yang diwujudkan dalam bentuk sembako sebanyak 2.600 paket, masing-masing paket berisi 5 kg beras, 2 liter minyak goreng, dan 1 kg gula.