Wamenag mengatakan Kementerian Agama telah menggagas berbagai strategi, salah satunya merancang tata kelola zakat yang lebih terorganisir dan terstruktur guna mendistribusikan serta memeratakan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia.
Baca juga: Kemenag paparkan kontribusi wakaf bagi negara
"Festival Ramadhan juga diharapkan menjadi media yang efektif untuk mempererat koordinasi dan konsolidasi di antara berbagai pihak terkait, termasuk lembaga pemerintah, organisasi kemasyarakatan, dan masyarakat umum," ucapnya.
Diketahui kegiatan ini dilaksanakan secara hibrid yakni dengan penyerahan bantuan secara langsung oleh Wamenag RI di lokasi utama acara bersama dengan BAZNAS RI, bersamaan dengan penyerahan bantuan di berbagai lokasi oleh Kanwil Kemenag provinsi, Kantor Kemenag kabupaten/kota, BAZNAS provinsi, BAZNAS kabupaten/kota, LAZ nasional, LAZ provinsi, dan LAZ kabupaten/kota.
Penyaluran bantuan dilakukan secara serentak, ditampilkan melalui siaran langsung video conference. Kegiatan ini didaftarkan pada Rekor MURI Indonesia dengan satu juta paket bantuan Ramadhan.
Baca juga: Kemenag bakal jadikan KUA sebagai UPZ, maksimalkan penerimaan zakat
Baca juga: Kemenag: Zakat jadi pilar ekonomi dan sosial masyarakat