London (ANTARA News) - Mantan pelatih Manchester United Alex Ferguson meluncurkan buko otobiografi terbarunya pada Selasa, sambil mengungkit cerita mengenai hubungan-hubungannya dengan sejumlah bintang seperti David Beckham, Cristiano Ronaldo, Roy Keane, dan Wayne Rooney.

Ferguson mengatakan bahwa Beckham menjadi sangat terobsesi dengan ketenaran pada tahun-tahun terakhirnya di Old Trafford, dan menegaskan klaimnya bahwa Rooney pernah meminta dilepas oleh klub pada akhir musim lalu.

Ia mengonfirmasi bahwa Keane, pemain yang lama menjadi kapten saat ia masih melatih United, meminta izin untuk meninggalkan klub setelah berseteru dengan sejumlah rekan-rekan setimnya yang lebih muda pada wawancara dengan stasiun televisi MUTV yang tidak pernah disiarkan.

Ia juga mengungkapkan bahwa ia pernah dua kali ditawari menjadi pelatih Inggris, pada 1999 dan 2001, namun tawaran tersebut ditolaknya.

"Tidak ada cara di mana saya dapat membayangkannya. Itu bukan ranjang paku yang pernah menggida untuk saya tiduri," ucapnya pada `Otobiografi Saya.`

Ferguson (71) mengundurkan diri sebagai pelatih United pada Mei setelah berkarir selama 26,5 tahun di mana ia memenangi 13 gelar Liga Utama Inggris, dua mahkota Liga Champions, lima Piala FA, dan empat Piala Liga.

Pria Skotlandia itu membangun reputasi dengan menerapkan disiplin keras terhadap para pemain di timnya, dan ia berterus terang pernah bersitegang dengan sejumlah pemain bintang yang pernah diasuhnya.

Ia menyebut Beckham sebagai "satu-satunya pemain yang saya latih yang memilih untuk menjadi terkenal, yang menjadikan hal itu sebagai misinya di luar permainan."

Ferguson mengatakan dirinya memutuskan untuk menjual Beckham ke Real Madrid setelah insiden menyusul kekalahan di Piala FA saat menjamu Arsenal pada Februari 2003, ketika ia secara tidak sengaja menendang sepatu yang bersarang ke wajah sang pemain saat beradu argumen setelah pertandingan.

"Keesokan harinya cerita tersebut sudah diketahui pers. Penutup kepala (yang dikenakan Beckham) menyoroti cedera yang disebabkan oleh sepatu itu," kata Ferguson.

"Pada hari-hari itu saya berkata kepada dewan bahwa David harus pergi. Satu menit seorang pemain Manchester United berpikir dirinya lebih besar daripada sang pelatih, ia harus pergi. Itu merupakan lonceng kematian bagi dirinya."

Memaparkan cerita yang ada di konferensi pers di London tengah untuk menandai peluncuran bukunya, Ferguson mengatakan bahwa fokus Beckham berubah setelah ia menikahi bintang pop Victoria Adams pada 1999, demikian AFP.
(H-RF)