Indonesia perlu bantu Sudan
22 Oktober 2013 14:19 WIB
Seorang anak menunjukkan peluru yang diambilnya dari tanah di Rounyn, desa 15 km Shangil Tobaya, Darfur Utara, Sudan, Minggu (27/3). Sudan memerlukan bantuan internasional atas bencana alam yang terjadi di negara itu. (REUTERS/Albert Gonzalez Farran/UNAMID/Handout)
Jakarta (ANTARA News) - Duta Besar Indonesia untuk Sudan, Sujatmiko, mengatakan, Indonesia perlu memberikan bantuan kepada rakyat Sudan yang beberapa bulan lalu dilanda banjir besar.
"Pemberian bantuan ini sangat penting untuk membina hubungan baik dengan negara itu," kata Sujatmiko, di Jakarta, Selasa.
Dia menjelaskan, kedatangannya ke Jakarta untuk membahas mengenai kemungkinan pemberian bantuan Indonesia untuk Sudan.
Dia mengatakan, yang diperlukan Sudan pada saat ini adalah rehabilitasi dan rekontruksi yaitu pendirian kembali rumah dan bangunan yang rusak.
"Karena banjir sudah terjadi hampir dua bulan lalu, maka bantuan tanggap darurat seperti makanan, obat-obatan dan lain sebagainya sudah tidak begitu mendesak, karena sudah masuk pada tahap pembangunan kembali," katanya.
Bantuan obat-obatan serta makanan dan lain sebagainya sudah banyak diberikan negara-negara lain, sehingga akan lebih baik jika Indonesia memberikan bantuan dalam bentuk bangunan sekolah.
"Tentu saja bangunan sekolah akan selalu abadi dan dapat dikenang oleh seluruh korban banjir," katanya.
"Pemberian bantuan ini sangat penting untuk membina hubungan baik dengan negara itu," kata Sujatmiko, di Jakarta, Selasa.
Dia menjelaskan, kedatangannya ke Jakarta untuk membahas mengenai kemungkinan pemberian bantuan Indonesia untuk Sudan.
Dia mengatakan, yang diperlukan Sudan pada saat ini adalah rehabilitasi dan rekontruksi yaitu pendirian kembali rumah dan bangunan yang rusak.
"Karena banjir sudah terjadi hampir dua bulan lalu, maka bantuan tanggap darurat seperti makanan, obat-obatan dan lain sebagainya sudah tidak begitu mendesak, karena sudah masuk pada tahap pembangunan kembali," katanya.
Bantuan obat-obatan serta makanan dan lain sebagainya sudah banyak diberikan negara-negara lain, sehingga akan lebih baik jika Indonesia memberikan bantuan dalam bentuk bangunan sekolah.
"Tentu saja bangunan sekolah akan selalu abadi dan dapat dikenang oleh seluruh korban banjir," katanya.
Pewarta: Wuryanti Puspitasari
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2013
Tags: