Panama City (ANTARA News) - Presiden Honduras Porfirio Lobo mengatakan di Panama City, Sabtu, kebijakan inovatif diperlukan untuk melacak pelaku kejahatan terorganisir internasional, sebab ketidakamanan masih menjadi penghalang sangat besar bagi pembangunan wilayah itu.

Di dalam pidatonya dalam Pertemuan Puncak Ibero-Amerika, Presiden Honduras tersebut mengatakan ia percaya pembangunan yang berkelanjutan, peningkatan pendidikan dan kesehatan, dan perang melawan kemiskinan sangat penting untuk mewujudkan perdamaian dan menjamin demokrasi di wilayah itu.

Lobo menekankan kebijakan keamanan yang inovatif mendasar untuk mencapai kemajuan nyata dalam perang melawan kejahatan, dan mengatakan, "Tindakan biasa hanya membuat kita bersedih, kita harus melakukan sesuatu yang baru."

Lobo menyatakan kerja sama internasional diperlukan dalam menghadapi kejahatan terorganisasi, demikian laporan Xinhua.

"Dukungan yang efektif memerlukan dorongan upaya internasional dan pengesahan kebijakan inovatif dan tindakan untuk mencapai kemajuan nyata dalam perang melawan kejahatan," katanya.

Lobo mengatakan Honduras terus berperang melawan serangan yang dilancarkan dalam beberapa cara oleh kelompok penjahat internasional yang terorganisir.

Pertemuan Puncak Ibero-Amerika berakhir pada Sabtu sore dengan satu deklarasi akhir dan satu resolusi.

Pertemuan Puncak Ibero-Amerika Ke-23 diselenggarakan di Panama City, Ibu Kota Panama, dengan tema "Peran politik, ekonomi, sosial dan budaya Masyarakat Ibero-Amerika dalam konteks baru global".


(C003)