AirAsia buka rute Kuala Lumpur-Almaty Kazakhstan
14 Maret 2024 21:14 WIB
Suasana peresmian pembukaan rute penerbangan langsung Kuala Lumpur, Malaysia ke Almaty, Kazakhstan oleh maskapai AirAsia di Kuala Lumpur International Airport (KLIA) Terminal 2, Sepang, Malaysia, Kamis (14/3/2024). ANTARA/Benardy FerdiansyahÂ
Sepang, Malaysia (ANTARA) - AirAsia X (AAX) membuka rute penerbangan langsung dari Kuala Lumpur, Malaysia menuju Almaty, Kazakhstan yang diresmikan di Kuala Lumpur International Airport (KLIA) Terminal 2, Sepang, Malaysia, Kamis.
AirAsia menyatakan hal tersebut sebagai tonggak sejarah lantaran menjadi maskapai penerbangan Asia Tenggara pertama yang membuka rute penerbangan langsung menuju Almaty yang juga pusat komersial dan budaya di Kazakhstan tersebut.
Sebanyak 282 tamu undangan turut menghadiri peresmian pembukaan rute tersebut yang dilepas langsung oleh Menteri Transportasi Malaysia YB Anthony Loke, Duta Besar Kazakhstan untuk Malaysia Bulat Sugurbayev, Executive Chairman of Capital A Datuk Kamarudin Meranun, Chairman of AirAsia X Dato' Fam Lee Ee, CEO of AirAsia X Benyamin Ismail, para pejabat lainnya, dan mitra industri.
Pada penerbangan perdana menuju Almaty hari ini, AirAsia mengoperasikan pesawat tipe Airbus A330-300 dengan mengangkut 283 penumpang.
"Penerbangan perdana ke Almaty, Kazakhstan, menandai tonggak penting dalam penerbangan Malaysia. Rute baru ini tidak hanya meningkatkan konektivitas, namun juga komitmen kami menjadi negara dengan sistem transportasi penerbangan terbaik di dunia," kata Anthony Loke memberi sambutan saat peresmian tersebut.
Ia mengatakan bahwa pembukaan rute itu juga untuk memperkuat hubungan ekonomi dan budaya antara Malaysia dan Kazakhstan.
Selain itu, lanjut dia, pembukaan rute tersebut juga untuk mengantisipasi naiknya jumlah pergerakan penumpang pesawat di Malaysia di tahun ini, yang tadinya diperkirakan dari 93,9 juta penumpang menjadi 107,1 juta penumpang.
Sementara itu, Datuk Kamarudin Meranun mengatakan bahwa pembukaan rute itu untuk memperkuat hubungan bilateral dan ekonomi, sekaligus memperingati 32 tahun hubungan diplomatik antara Malaysia dan Kazakhstan.
Ia mengungkapkan dengan kerja sama perdagangan antara dua negara yang mencapai jutaan dolar AS, maka potensi kolaborasi lebih lanjut, termasuk di sektor pariwisata terbuka sangat luas.
"Penerbangan ke Almaty akan berfungsi sebagai saluran untuk peluang bisnis, memfasilitasi perdagangan, dan mendorong pertumbuhan di kedua negara," kata dia.
Sedangkan, Benyamin Ismail menyatakan pembukaan rute itu sebagai komitmen keberlanjutan AirAsia dalam memperluas jaringan global dan menghubungkan wisatawan ke berbagai destinasi di seluruh dunia.
"Kami yakin masuknya kami ke pasar Kazakhstan tidak hanya akan meningkatkan pariwisata antara kedua negara tetapi juga lebih dekat dengan ikatan secara regional karena kami dapat menghubungkan masyarakat dari negara terbesar di Asia Tengah itu ke 130 tujuan dari Kuala Lumpur," ucap Benyamin Ismail.
Adapun, penerbangan dari Kuala Lumpur ke Almaty dijadwalkan empat kali dalam seminggu dengan tarif 599 ringgit Malaysia atau 169 dolar AS sekali perjalanan.
AirAsia menyatakan hal tersebut sebagai tonggak sejarah lantaran menjadi maskapai penerbangan Asia Tenggara pertama yang membuka rute penerbangan langsung menuju Almaty yang juga pusat komersial dan budaya di Kazakhstan tersebut.
Sebanyak 282 tamu undangan turut menghadiri peresmian pembukaan rute tersebut yang dilepas langsung oleh Menteri Transportasi Malaysia YB Anthony Loke, Duta Besar Kazakhstan untuk Malaysia Bulat Sugurbayev, Executive Chairman of Capital A Datuk Kamarudin Meranun, Chairman of AirAsia X Dato' Fam Lee Ee, CEO of AirAsia X Benyamin Ismail, para pejabat lainnya, dan mitra industri.
Pada penerbangan perdana menuju Almaty hari ini, AirAsia mengoperasikan pesawat tipe Airbus A330-300 dengan mengangkut 283 penumpang.
"Penerbangan perdana ke Almaty, Kazakhstan, menandai tonggak penting dalam penerbangan Malaysia. Rute baru ini tidak hanya meningkatkan konektivitas, namun juga komitmen kami menjadi negara dengan sistem transportasi penerbangan terbaik di dunia," kata Anthony Loke memberi sambutan saat peresmian tersebut.
Ia mengatakan bahwa pembukaan rute itu juga untuk memperkuat hubungan ekonomi dan budaya antara Malaysia dan Kazakhstan.
Selain itu, lanjut dia, pembukaan rute tersebut juga untuk mengantisipasi naiknya jumlah pergerakan penumpang pesawat di Malaysia di tahun ini, yang tadinya diperkirakan dari 93,9 juta penumpang menjadi 107,1 juta penumpang.
Sementara itu, Datuk Kamarudin Meranun mengatakan bahwa pembukaan rute itu untuk memperkuat hubungan bilateral dan ekonomi, sekaligus memperingati 32 tahun hubungan diplomatik antara Malaysia dan Kazakhstan.
Ia mengungkapkan dengan kerja sama perdagangan antara dua negara yang mencapai jutaan dolar AS, maka potensi kolaborasi lebih lanjut, termasuk di sektor pariwisata terbuka sangat luas.
"Penerbangan ke Almaty akan berfungsi sebagai saluran untuk peluang bisnis, memfasilitasi perdagangan, dan mendorong pertumbuhan di kedua negara," kata dia.
Sedangkan, Benyamin Ismail menyatakan pembukaan rute itu sebagai komitmen keberlanjutan AirAsia dalam memperluas jaringan global dan menghubungkan wisatawan ke berbagai destinasi di seluruh dunia.
"Kami yakin masuknya kami ke pasar Kazakhstan tidak hanya akan meningkatkan pariwisata antara kedua negara tetapi juga lebih dekat dengan ikatan secara regional karena kami dapat menghubungkan masyarakat dari negara terbesar di Asia Tengah itu ke 130 tujuan dari Kuala Lumpur," ucap Benyamin Ismail.
Adapun, penerbangan dari Kuala Lumpur ke Almaty dijadwalkan empat kali dalam seminggu dengan tarif 599 ringgit Malaysia atau 169 dolar AS sekali perjalanan.
Pewarta: Benardy Ferdiansyah
Editor: Nurul Aulia Badar
Copyright © ANTARA 2024
Tags: