Garut (ANTARA News) - Seekor sapi yang hendak disembelih untuk kurban tiba-tiba lepas, kemudian mengamuk dan menyerang warga hingga menyebabkan dua orang terluka di Kecamatan Karangpawitan, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Selasa.

Salah seorang warga, Riyadi (35) mengatakan dua warga mengalami luka lebam pada bagian tangan dan kepala akibat diseruduk saat hendak menangkap sapi.

"Warga yang akan menangkap sapi itu justru mendapatkan serangan dari sapi, hingga mengalami luka lebam dibagian tangan dan kepala," kata warga Desa Suci, Kecamatan Karangpawitan yang ikut mengamankan sapi ngamuk itu.

Ia menuturkan, sapi tersebut mengamuk ketika hendak disembelih. Sejumlah panitia hewan kurban kewalahan mengendalikan agar sapi tetap tenang.

Sejumlah warga disekitar lokasi penyembelihan hewan kurban, kata Riyadi, sempat berusaha membantu menenangkan sapi, namun sapi tersebut tetap mengamuk dan menyerang kerumunan warga.

"Awalnya sapi itu tidak apa-apa, tapi saat mau disembelih tiba-tiba ngamuk, panitia kurban tidak bisa menahan amukan sapi itu hingga akhirnya lepas," katanya.

Serangan sapi tersebut sempat membuat panik warga dan berlarian menghindari serangan sapi itu.

Bahkan sapi tersebut sempat berlari ke jalan raya dan menyeruduk mobil yang melintas hingga mengalami kerusakan. Sapi kembali menyerang kerumunan warga.

"Selain melukai dua orang, sapi itu sempat menyeruduk dua mobil yang melintas di jalan, akibatnya mobil itu mengalami kerusakan," kata Riyadi.

Sementara itu, warga berhasil menjinakan sapi beberapa jam kemudian ketika sapi tersebut sudah terlihat lelah. Warga selanjutnya membawa sapi dan menyembelihnya untuk kurban.(*)