Jakarta (ANTARA) - Para pembalap MotoGP siap memulai musim 2024 pada grand prix perdana di Sirkuit Internasional Lusail, Qatar, pada 8-10 Maret.

Sirkuit Internasional Lusail yang ikonis ini terletak di pinggiran Doha, ibu kota dari negara Qatar. Dibangun dalam waktu kurang dari setahun, sirkuit ini menelan biaya 58 juta dolar AS demi ajang balap perdananya, Grand Prix Marlboro Qatar pada tanggal 2 Oktober 2004.

Sirkuit Lusail memiliki jarak 5,4 kilometer, dikelilingi oleh rumput buatan yang dirancang untuk mencegah pasir dari gurun di sekitarnya berhembus ke sirkuit.

Jalur lurus utamanya memiliki panjang lebih dari 1 kilometer dan terdapat perpaduan yang seimbang antara tikungan kecepatan sedang dan tinggi, termasuk beberapa jalur kiri cepat yang terbukti sangat populer di kalangan pembalap.

Sirkuit Lusail

Panjang lintasan: 5,4 km
Jarak balapan: 118,36 km (22 lap)
Pemenang GP Qatar 2023: Fabio Di Giannantonio (Ducati)
Pole position 2023: Luca Marini (Ducati)

Adapun balapan akhir pekan ini sekaligus menandai grand prix ke-22 yang digelar di Lusail, serta menjadi musim pembuka lagi setelah terakhir pada tahun 2022.

Qatar juga merupakan satu dari delapan negara di Asia yang mengadakan grand prix selain Indonesia, Turki, Jepang, Thailand, China, Malaysia, dan India. Lusail juga merupakan satu dari 13 sirkuit yang banyak dipakai untuk olahraga balap, dengan total 62 balapan yang sudah diadakan di sini.

Di sisi lain, Jorge Lorenzo merupakan pembalap yang mencatatkan paling banyak kemenangan di Lusail, dengan enam kemenangan. Di belakangnya ada Casey Stoner (5), Valentino Rossi (4), Maverick Vinales (3), dan Andrea Dovizioso serta Marc Marquez (2).

Musim ini, dari 22 pembalap yang bergabung di grid, terdapat setidaknya 13 juara dunia yang akan membalap, beberapa di antaranya adalah Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo), Marc Marquez (Gresini Racing), dan rookie sekaligus juara Moto2 Pedro Acosta (Red Bull GASGAS Tech3).

Sementara itu, sesi latihan bebas pertama MotoGP Qatar akan dimulai hari ini pukul 19.45 WIB.

Baca juga: Bagnaia hingga Marquez optimistis hadapi MotoGP Qatar
Baca juga: Martin termotivasi untuk rebut gelar juara dunia MotoGP 2024
Baca juga: Di Giannantonio berpeluang jadi "kuda hitam" MotoGP 2024