"Mereka diambil dari desa terdekat Kantor Kepolisian Sektor sehingga lebih dekat masyarakat saat bertugas," kata Oegroseno, saat hadir di Musyawarah Daerah ke-2 Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia Sulawesi Tengah di Palu, Sabtu.
Dia mengatakan, wanita polisi dinilai lebih mampu menangani perkara yang melibatkan perempuan atau anak karena sifat kewanitaannya. Juga anak-anak atau wanita yang terlibat masalah hukum cenderung lebih nyaman ditangani wanita polisi.
Dia berharap dengan ada wanita polisi di setiap Kantor Kepolisian Sektor, maka seolah-olah mereka ada 24 jam/hari untuk melayani masyarakat.
Saat ini terdapat sekitar 9.000 wanita polisi di seluruh Tanah Air namun keberadaannya belum merata. Sementara itu jumlah kepolisian sektor di Indonesia sebanyak 4.743 markas. Kepolisian Indonesia akan merekrut lebih banyak wanita polisi pada 2014.