24 calon haji Aceh gagal berangkat haji
10 Oktober 2013 06:13 WIB
Kloter Terakhir Indonesia Jamaah Calon Haji (JCH) dari Medan, Palembang dan Banda Aceh melambaikan tangan saat menaiki tangga pesawat di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Banda Aceh, Rabu (9/10). JCH asal Medan, Banda Aceh serta Palembang merupakan kloter terakhir Indonesia yang diberangkatkan melalui embarkasi Sultan Iskandar Muda dan berdasarkan data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu sebanyak 150.868 JCH ndonesia sudah berada di Makkah. (ANTARA FOTO/Irwansyah Putra)
Banda Aceh (ANTARA News) - Sebanyak 24 calon jamaah haji asal Embarkasi Banda Aceh dilaporkan gagal berangkat ke Tanah Suci pada musim haji 1434 Hijriah.
"Mereka yang gagal berangkat tahun ini ada yang hamil, sakit, meninggal dunia dan 14 diantaranya Calhaj pengguna dokumen palsu," kata Humas Panitia Pembantu Penyelenggara Ibadah Haji (PPPIH) Embarkasi Banda Aceh Akhyar di Banda Aceh, Rabu.
Dijelaskannya, calon haji yang hamil dan sakit akan menjadi prioritas pada pemberangkatan Calhaj pada musim haji 2014.
"Mereka yang ditunda keberangkatannya karena hamil dan sakit akan menjadi Calhaj prioritas tahun depan," katanya.
Sementara 14 calon haji yang gagal berangkat karena terbukti menggunakan nama orang telah meninggal belum ada kepastian.
"Kami belum mendapat kepastian mereka akan bisa berangkat tahun depan atau tidak, namun kami akan berupaya," katanya.
Pada musim haji 2013, Embarkasi Banda Aceh memberangkatkan sebanyak 3.157 calon jamaah haji yang tergabung dalam delapan kelompok terbang .
Seluruh calon haji tersebut diberangkatkan dengan maskapai penerbangan milik Garuda Indonesia melalui Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda Blang Bintang Aceh Besar.
(KR-IFL/M019)
"Mereka yang gagal berangkat tahun ini ada yang hamil, sakit, meninggal dunia dan 14 diantaranya Calhaj pengguna dokumen palsu," kata Humas Panitia Pembantu Penyelenggara Ibadah Haji (PPPIH) Embarkasi Banda Aceh Akhyar di Banda Aceh, Rabu.
Dijelaskannya, calon haji yang hamil dan sakit akan menjadi prioritas pada pemberangkatan Calhaj pada musim haji 2014.
"Mereka yang ditunda keberangkatannya karena hamil dan sakit akan menjadi Calhaj prioritas tahun depan," katanya.
Sementara 14 calon haji yang gagal berangkat karena terbukti menggunakan nama orang telah meninggal belum ada kepastian.
"Kami belum mendapat kepastian mereka akan bisa berangkat tahun depan atau tidak, namun kami akan berupaya," katanya.
Pada musim haji 2013, Embarkasi Banda Aceh memberangkatkan sebanyak 3.157 calon jamaah haji yang tergabung dalam delapan kelompok terbang .
Seluruh calon haji tersebut diberangkatkan dengan maskapai penerbangan milik Garuda Indonesia melalui Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda Blang Bintang Aceh Besar.
(KR-IFL/M019)
Pewarta: M Ifdal
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013
Tags: