Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) H.M. Jusuf Kalla mengingatkan pentingnya menjaga kebersihan masjid khususnya menjelang bulan suci Ramadhan yang akan dijalankan seluruh umat muslim mulai pekan depan.

“Kita selalu punya pegangan bahwa kebersihan bagian dari iman. Apalagi menjelang Ramadhan. Semua orang berkunjung ke masjid. setiap Ramadhan, bisa 20 rakaat orang shalat, kalau lantainya tidak bersih, masjidnya tidak bersih, tempat wudhu dan toilet tidak bersih tentu bisa menimbulkan berbagai hal,” kata Jusuf Kalla di Masjid Akbar Kemayoran Jakarta Pusat, Rabu, saat menghadiri acara “Gerakan Masjid Bersih 2024”.

Oleh sebab itu, Jusuf Kalla mengapresiasi "Gerakan Masjid Bersih 2024" yang dilaksanakan DMI dengan menggandeng salah satu perusahaan swasta multinasional.

Menurutnya, gerakan ini dapat menjadi contoh untuk masyarakat agar senantiasa menjaga kebersihan dan kesucian masjid, terutama di bulan Ramadhan yang penuh berkah.

“Ini juga upaya pemerintah untuk meningkatkan ibadah. Tentu harus memberi contoh bagaimana bersih-bersih itu dapat berjalan dengan baik,” ujar Jusuf Kalla.

Sebagai informasi, “Gerakan Masjid Bersih 2024” telah mulai digelar sejak Januari 2024 guna mempersiapkan 50.000 masjid yang lebih bersih dan higienis menyambut bulan Ramadhan.

Salah satu bentuk aktivitas program “Gerakan Masjid Bersih 2024” adalah roadshow kegiatan bersih-bersih masjid yang telah digelar selama Januari hingga Februari 2024 di empat masjid raya di empat kota, yaitu Masjid Raya Sumatera Barat – Padang, Masjid Sabilal Muhtadin – Banjarmasin, Masjid Raya Al Jabbar – Bandung, dan Masjid Raya Baiturrahman – Banda Aceh.

Menutup rangkaian roadshow, Jakarta menjadi kota pemberhentian terakhir dengan kegiatan bersih-bersih di Masjid Akbar Kemayoran.

Upaya tersebut menjadi penting dilaksanakan lebih awal karena di tengah musim penghujan yang sedang berlangsung ada berbagai risiko penyakit yang umumnya timbul, tidak terkecuali di fasilitas-fasilitas umum seperti masjid.

Jusuf Kalla melanjutkan untuk mewujudkan hal tersebut, dibutuhkan kolaborasi untuk memuliakan masjid dengan memerhatikan kebersihan secara lebih intensif dan konsisten, agar di bulan Ramadhan nanti masjid senantiasa menjadi tempat berkumpul yang aman dan nyaman bagi seluruh jamaah dan pengelola masjid.

Dia pun berharap agar tak hanya 50.000 masjid saja yang akan melakukan gerakan bersih-bersih. Sebab di Indonesia terdapat 800 ribu masjid yang seluruhnya juga perlu dijaga.
Baca juga: Jusuf Kalla terpilih secara aklamasi menjadi Ketum DMI 2024-2029
Baca juga: DMI tegaskan pengurus tidak boleh jadikan masjid tempat kampanye
Baca juga: DMI Papua minta umat fungsikan masjid tempat mendidik karakter anak