Korban seret motor Underpass Cibitung kembali ke rumah
4 Maret 2024 18:29 WIB
Petugas medis RSUD Kabupaten Bekasi, Jawa Barat mengantar korban seret motor Indah Agustiyani (28) kembali ke rumah dangan kondisi telah sembuh. (ANTARA/HO-ISTIMEWA).
Kabupaten Bekasi (ANTARA) - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Bekasi, Jawa Barat menyatakan korban yang terseret sepeda motor akibat aksi pencurian dengan pemberatan di Underpass Cibitung Indah Agustiyani (28) sudah dikembalikan ke rumah.
Direktur RSUD Kabupaten Bekasi dr Arif Kurnia menyatakan hari ini Indah sudah diantarkan petugas kesehatan kembali ke rumahnya di Kampung Kebon RT002/002, Desa Jejalen Jaya, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi.
Baca juga: Jumlah korban tewas akibat cuaca dingin di Afghanistan capai 39 orang
"Korban masuk pada Kamis minggu lalu dan sudah dilakukan pengobatan serta perawatan. Sudah menjalani rontgen juga pemeriksaan laboratorium," katanya di Cikarang, Senin.
Dia mengatakan, korban sudah diperbolehkan kembali ke rumah karena kondisinya sudah cukup baik dan stabil, tinggal menjalani masa pemulihan terutama pada bekas luka akibat terseret sepeda motor yang dibawa pelaku pencurian.
"Kita juga telah menjadwalkan kontrol untuk melakukan monitoring kondisi terkini korban, terutama luka bekas terseret motor tersebut," katanya.
Pemerintah Kabupaten Bekasi menanggung sepenuhnya biaya perawatan pasien selama menjalani masa perawatan hingga sembuh total, sebagaimana instruksi Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan saat mengunjungi kediaman keluarga korban pada Rabu (28/2/2024).
Baca juga: BPBD OKU Selatan evakuasi jasad korban tenggelam di Sungai Telemu
"Sesuai instruksi pimpinan, pemerintah daerah menanggung seluruh biaya pengobatan menggunakan Jamkesda dilanjutkan dengan KIS-PBI yang bersumber dari APBD," ucapnya.
Di hari yang sama, Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi mengumumkan telah berhasil menangkap dua orang pelaku pencurian dengan pemberatan yang mengakibatkan Indah terseret hingga sejauh 150 meter karena berusaha mempertahankan kendaraan milik anggota kursus mobil tempat korban bekerja.
"Alhamdulillah pada 2 Maret pukul 02.30 WIB berhasil diamankan pelaku utama bernama Sandra alias Andra di wilayah Kabupaten Indramayu dan Agus di Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat," kata Wakapolres Metro Bekasi AKBP Saufi Salamun di Mapolsek Cikarang Barat.
Kedua pelaku kini ditahan di Mapolsek Cikarang Barat untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Pelaku dijerat pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan dengan ancaman hukuman pidana penjara paling lama tujuh tahun.
Baca juga: Keluarga korban peringati 10 tahun tragedi hilangnya pesawat MH370
Direktur RSUD Kabupaten Bekasi dr Arif Kurnia menyatakan hari ini Indah sudah diantarkan petugas kesehatan kembali ke rumahnya di Kampung Kebon RT002/002, Desa Jejalen Jaya, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi.
Baca juga: Jumlah korban tewas akibat cuaca dingin di Afghanistan capai 39 orang
"Korban masuk pada Kamis minggu lalu dan sudah dilakukan pengobatan serta perawatan. Sudah menjalani rontgen juga pemeriksaan laboratorium," katanya di Cikarang, Senin.
Dia mengatakan, korban sudah diperbolehkan kembali ke rumah karena kondisinya sudah cukup baik dan stabil, tinggal menjalani masa pemulihan terutama pada bekas luka akibat terseret sepeda motor yang dibawa pelaku pencurian.
"Kita juga telah menjadwalkan kontrol untuk melakukan monitoring kondisi terkini korban, terutama luka bekas terseret motor tersebut," katanya.
Pemerintah Kabupaten Bekasi menanggung sepenuhnya biaya perawatan pasien selama menjalani masa perawatan hingga sembuh total, sebagaimana instruksi Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan saat mengunjungi kediaman keluarga korban pada Rabu (28/2/2024).
Baca juga: BPBD OKU Selatan evakuasi jasad korban tenggelam di Sungai Telemu
"Sesuai instruksi pimpinan, pemerintah daerah menanggung seluruh biaya pengobatan menggunakan Jamkesda dilanjutkan dengan KIS-PBI yang bersumber dari APBD," ucapnya.
Di hari yang sama, Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi mengumumkan telah berhasil menangkap dua orang pelaku pencurian dengan pemberatan yang mengakibatkan Indah terseret hingga sejauh 150 meter karena berusaha mempertahankan kendaraan milik anggota kursus mobil tempat korban bekerja.
"Alhamdulillah pada 2 Maret pukul 02.30 WIB berhasil diamankan pelaku utama bernama Sandra alias Andra di wilayah Kabupaten Indramayu dan Agus di Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat," kata Wakapolres Metro Bekasi AKBP Saufi Salamun di Mapolsek Cikarang Barat.
Kedua pelaku kini ditahan di Mapolsek Cikarang Barat untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Pelaku dijerat pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan dengan ancaman hukuman pidana penjara paling lama tujuh tahun.
Baca juga: Keluarga korban peringati 10 tahun tragedi hilangnya pesawat MH370
Pewarta: Pradita Kurniawan Syah
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2024
Tags: