Sragen, Jateng (ANTARA) - Dua orang korban longsor di Dukuh Secang, Desa Jetis, Kecamatan Sambirejo, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah yang terjadi pada Minggu (3/3) petang hingga saat ini masih dalam pencarian.
Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati di Kabupaten Sragen, Senin, mengatakan ada satu orang korban yang sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
"Kami mengevakuasi korban, sudah ditemukan satu, masih ada dua lagi. Minta doanya semoga hari ini bisa ketemu," katanya.
Terkait hal itu, dikatakannya, sebagai tindak lanjut masyarakat yang tinggal di daerah rawan diminta untuk mengungsi terlebih dahulu.
"Untuk tingkat kerawanan yang sangat tinggi agar mengungsi terlebih dahulu ke saudara atau ke tempat lain yang aman," katanya.
Ia mengatakan hingga saat ini masih terus menyisir mana saja keluarga yang terdampak akibat kejadian tersebut.
"Dari daerah yang kami sisir sudah dilakukan assessment. Baru setelah itu, kita bisa ambil tindakan apa saja yang harus dilakukan untuk membantu mereka yang terdampak," katanya.
Sementara itu, berdasarkan laporan kepolisian, longsor terjadi pada pukul 18.30 WIB. Sebelum longsor, di daerah tersebut terjadi hujan ringan sejak pukul 14.00 WIB. Selanjutnya hujan lebat mulai terjadi pada pukul 17.30 WIB hingga berakibat pada longsor.
Baca juga: Tiga Penambang Batu di Sragen Tewas Tertimpa Longsor
Baca juga: BPBD: tidak ada korban tewas bencana Sragen
Baca juga: Marzuki temui korban banjir Sragen
Dua korban longsor di Sragen masih dalam pencarian
4 Maret 2024 10:29 WIB
Pencarian korban longsor di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, Minggu (3/3/2024) petang. (ANTARA/HO-Dokumentasi relawan)
Pewarta: Aris Wasita
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2024
Tags: