Kuala Lumpur (ANTARA News) - Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak, mengatakan bahwa perundingan-perundingan mengenai perjanjian perdagangan Kemitraan Trans-Pasifik (TPP) mungkin tidak dapat diselesaikan dengan batas waktu akhir tahun.

Berbicara pada konferensi pers bersama dengan tamunya Perdana Menteri Kanada Stephen Harper, Najib mengatakan, pembicaraan-pembicaraan mungkin memakan waktu lebih lama dari yang diperkirakan.

"Para pemimpin anggota TPP akan bertemu di sela-sela Kerja sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) di Bali untuk membahas jadual," kata Najib, di Nusa Dua, Bali, Minggu.

Perjanjian perdagangan komprehensif ini secara luas dianggap sebagai bagian penting dari "Poros menuju Asia" oleh pemerintah AS Presiden Barack Obama. Demikian diberitakan Xinhua

Pembatalan kunjungan Obama untuk lawatan ke Asia karena penutupan layanan pemerintahnya membuat prospek penyelesaian pembicaraan pada akhir tahun sekarang tampaknya makin redup karena 12 anggota TPP memulai masalah yang lebih sulit.

(H-AK)