Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) turut merayakan Hari Batik Nasional yang jatuh pada Rabu. Di pagi hari, Presiden SBY mengenakan batik lengan panjang, memimpin rapat kecil yang dihadiri oleh Mensesneg Sudi Silalahi dan Seskab Dipo Alam, di salah satu ruangan di kantor Presiden, Jakarta.

Berdasarkan keterangan laman seskab, baik Mensesneg Sudi Silalahi maupun Seskab Dipo Alam juga memakai baju batik saat rapat tersebut.

Tidak hanya SBY, Sudi dan Dipo, seluruh staf Istana, mulai dari Sekretariat Presiden, Sekretariat Negara, Sekretariat Kabinet, dan Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan, dari pejabat eselon I hingga staf semuanya hadir di kantor dengan memakai baju batik sebagai bagian dari memperingati Hari Batik Nasional.

Sebelumnya, Presiden SBY dan Ibu Negara Ani Yudhoyono melalui pesan tertulis menyampaikan ucapan "Selamat Hari Batik Nasional 2 Oktober 2013" kepada masyarakat.

Presiden dan Ibu Negara juga meminta masyarakat agar mengenakan batik sepanjang hari ini, di rumah, di kantor, di mall, dan dimana saja. “Kalau memang cinta, mari lestarikan Batik Indonesia,” pesan tertulis Presiden kepada sejumlah lapisan masyarakat.

Sementara , melaui akun twitternya @SBYudhoyono, Rabu (2/10) ini, Presiden SBY menulis, kini, batik resmi jadi warisan dunia, diakui sebagai World Intangible Cultural Heritage. "Mari lestarikan kebanggaan bangsa," ajak Kepala Negara.(*)