Budapest (ANTARA) - Hongaria siap untuk memperdalam hubungan persahabatannya dengan China, demikian disampaikan Perdana Menteri (PM) Hongaria Viktor Orban ketika bertemu dengan anggota Dewan Negara sekaligus Menteri Keamanan Publik China Wang Xiaohong di Budapest pada Jumat (16/2).

Dalam pertemuan tersebut, Orban juga menyampaikan bahwa negaranya dan China selalu menghormati satu sama lain, memperlakukan satu sama lain secara setara, serta saling mendukung dalam hal kepentingan-kepentingan inti dan isu-isu yang menjadi perhatian utama.

Di bawah situasi baru ini, Hongaria bersedia untuk memperdalam persahabatan tradisionalnya dengan China, memperkuat kerja sama praktis, dan lebih lanjut mengintensifkan kemitraan strategis komprehensif antara kedua negara, imbuh Orban.

Sementara itu, Wang mengatakan bahwa China dan Hongaria menikmati hubungan persahabatan tradisional, dan merupakan sahabat baik sekaligus mitra yang andal.

Di bawah bimbingan strategis para pemimpin kedua negara, perkembangan hubungan dan kerja sama bilateral China-Hongaria di berbagai bidang telah semakin dipercepat dan memasuki jalur akselerasi, kata Wang, seraya menambahkan bahwa kerja sama yang saling menguntungkan telah membuahkan hasil yang bermanfaat, sekaligus menjadi contoh bagi pembangunan hubungan internasional jenis baru.
Seorang anak laki-laki mencoba tarian naga saat acara perayaan Tahun Baru Imlek di Budapest Chinatown di Budapest, Hongaria, 3 Februari 2024. (Xinhua/Attila Volgyi)


Wang memaparkan bahwa China bersedia mengambil kesempatan peringatan 75 tahun pendirian hubungan diplomatik bilateral ini untuk bekerja sama dengan Hongaria dalam mengimplementasikan konsensus-konsensus penting yang telah dicapai oleh para pemimpin kedua negara, mempertahankan pertukaran tingkat tinggi, memperdalam rasa saling percaya di bidang politik, mengintensifkan pertukaran antarmasyarakat, memperluas kerja sama di berbagai bidang, meningkatkan komunikasi dan koordinasi dalam urusan internasional maupun regional, serta mendorong pengembangan kemitraan strategis komprehensif China-Hongaria yang berkelanjutan

Wang juga menyebutkan bahwa dirinya berharap kedua negara akan memperdalam kerja sama di berbagai bidang termasuk kontraterorisme, pemberantasan kejahatan transnasional, pembangunan kapasitas keamanan, dan penegakan hukum di bawah Inisiatif Sabuk dan Jalur Sutra, guna menjadikan kerja sama penegakan hukum dan keamanan sebagai fokus baru dalam hubungan bilateral Hongaria-China.

Selama kunjungannya di Hongaria, Wang juga bertemu dengan Menteri Dalam Negeri Hongaria Sandor Pinter dan menandatangani sejumlah dokumen terkait kerja sama penegakan hukum dan keamanan.