turDenpasar (ANTARA News) - Sejumlah petenis profesional memastikan diri akan tampil dalam turnamen tenis berhadiah total 225 ribu dolar AS "Wismilak International Sony Ericsson WTA Tour", pada 10-17 September 2006, di lapangan hardcourt Grand Hyatt Hotel, Nusa Dua, Bali. Siaran pers panitia penyelenggaran kejuaraan yang disampaikan kepada ANTARA, di Denpasar, Selasa, menyebutkan sejak digelar pada 2001 di Nusa Dua, Turnamen Wismilak International sudah meramaikan kancah tenis dunia dan khususnya di Indonesia. Sejumlah pemain papan atas yang menyatakan akan hadir antara lain mantan petenis nomor satu asal AS, Lindsay Davenport (Juara Wismilak International 2005), petenis Rusia Svetlana Kuznetsova (2002 dan 2004), Elena Dementieva (2003), juara Prancis Terbuka 2004 Anastasia Myskina, serta petenis Swiss, Patty Schnyder. Selain itu, juga pemain tenis lokal, Angelique "Angie" Widjaja, yang baru sembuh dari cedera, juga akan tampil pada Wismilak International 2006. Juga petenis cantik Daniela Hantuchova, dua petenis Rusia Vera Zvonareva dan Elena Likhovtseva dipastikan berlaga. Hal ini untuk menunjukkan komitmen Wismilak International guna memberikan tontonan olahraga kelas dunia sekaligus berupaya memalingkan mata dunia ke Pulau Bali. Langkah ini diupayakan agar semua orang tahu kalau Indonesia, khususnya Pulau Bali aman untuk dikunjungi sekaligus menyelenggarakan perhelatan bertaraf Internasional. Pulau Bali sebagai daerah tujuan wisata, kerap diisi dengan perhelatan olahraga. Mulai dari biliar, voli pantai, balap sepeda, otomotif, dan sebagainya, turut menghiasi Pulau Dewata dari tahun ke tahun. Namun demikian, Wismilak International berupaya konsisten menggelar ajang tenis kelas dunia itu sejak 2001. Tahun lalu saja, Davenport mampu menyedot perhatian khalayak tenis dunia dan Indonesia. Kemenangannya atas petenis Italia, Francesca Schiavone, turut memberikan kontribusi positif bagi Pulau Bali yang selama ini kerap dirusuhi masalah keamanan. (*)