Jakarta (ANTARA) - Gelandang Kevin De Bruyne mengatakan gol cepat merupakan kunci kemenangan Manchester City atas FC Copenhagen pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Stadion Parken, Rabu dini hari WIB.

Pemain asal Belgia itu membuka keunggulan The Citizen pada menit ke-10 melalui sepakan kaki kanan dari sudut sempit yang mengarah sudut kiri gawang FC Copenhagen.

"Gol cepat selalu penting karena membuat tekanan menjadi sedikit berkurang. Dan kami memegang kendali," kata de Bruyne dalam laman resmi Manchester City, Rabu.

Setelah gol itu, tuan rumah menyamakan kedudukan melalui Magnus Mattsson namun City kembali unggul melalui gol Bernardo Silva yang meneruskan bola liar hasil sepakan De Bruyne.

Mantan pemain Wolfsburg dan Chelsea itu kembali menjadi arsitek atas terciptanya gol ketiga City yang dicetak Phil Foden pada menit 90+2. De Bruyne pun menjadi pemain terbaik dalam laga itu berkat kontribusinya untuk tiga gol Manchester City.

De Bruyne juga terlibat dalam sembilan gol dari semua kompetisi sejak pulih dari cedera pada awal Januari dengan mencetak dua gol dan membuat tujuh assist.

"Saya hanya mencoba memainkan sepak bola yang bagus dan menikmati diri saya sendiri," katanya.

Baca juga: Manchester City bawa pulang kemenangan 3-1 dari Copenhagen

Pelatih Pep Guardiola sebenarnya memainkan Erling Haaland, namun striker asal Norwegia tidak menyumbangkan gol pada laga itu. De Bruyne pun menyebut sulit memberikan bola kepada Haaland yang dijaga ketat oleh pemain tuan rumah.

"Di depan gawang saya mencari Erling tetapi bola itu dapat diambil dengan sangat baik, jadi saya mencoba memasukkannya sendiri ke gawang dan bola itu masuk," kata De Bruyne.

"Jelas ini sulit. Kami bermain di sini beberapa kali dan atmosfernya luar biasa dan mereka akan berusaha melakukan segalanya," katanya.

Hal serupa dikatakan pelatih Pep Guardiala yang menyebut FC Copenhagen telah memainkan sepak bola yang baik sehingga menjadi lawan yang sulit bagi City.

"Sebagai sebuah tim, mereka tidak mengambil bola tapi mempertahankan ruang," kata Guardiola. "Mereka menunggu Anda kehilangan bola."

"Saya tahu betapa sulitnya itu,” kata dia. "Mereka adalah lawan yang sangat tangguh. Tapi kami juga bermain sangat bagus."

Kemenangan dengan selisih dua gol itu membuat peluang City semakin besar untuk lolos ke perempat final, sebab mereka akan bertindak sebagai tuan rumah pada leg kedua yang akan dimainkan pada 6 Maret mendatang, demikian laman resmi UEFA.

Baca juga: Gol semata wayang Brahim Diaz kunci kemenangan Real di kandang Leipzig