Jakarta (ANTARa News) - Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring mengimbau kepada para investor untuk memberikan sebuah ekosistem berupa peluang bagi inovator bidang teknologi komunikasi dan informasi untuk mengembangkan bisnis.

"Inovator ini adalah pemula, masih benih, dan kalau dibiarkan akan keriput. Kalau diberikan ekosistem, seperti dana, mereka akan tumbuh. Itu imbauan saya," kata Menkominfo Tifatul Sembiring di malam investor INAICTA 2013, di Jakarta, Selasa malam.

Tifatul mengharapkan para putra bangsa agar diberikan ruang untuk berkembang, salah satunya dengan diberikan pendanaan serta diajarkan cara berbisnis.

"Para inovator ini merupakan penemu, bukan pedagang. Maka diperlukan upaya mendorong tumbuhnya jiwa digitalpreneurship (kewirausahaan digital)," kata dia.

Di sisi lain Tifatul juga meminta para inovator membuat sebuah target dari hasil-hasil karyanya secara jangka pendek, menengah dan panjang. Tifatul juga meminta inovator menjadi petarung yang selalu bangkit ketika mengalami kegagalan.

Indonesia Information and Communication Technology Award (INAICTA) 2013 merupakan ajang lomba sekaligus penghargaan terhadap inovator yang mampu menghasilkan kreasi di bidang teknologi informasi dan komunikasi.

Melalui malam investor INAICTA 2013 para inovator ICT dipertemukan dengan para investor untuk mendapatkan masukan serta peluang pendanaan untuk pengembangan hasil karyanya.

Beberapa karya inovator ICT yang dipresentasikan dalam malam investor INAICTA 2013 antara lain aplikasi Ojex, yakni aplikasi yang memberikan informasi tumpangan kendaraan bagi masyarakat yang membutuhkan tumpangan, sehingga meminimalisir kemacetan.

Selain itu alat pemberi pakan ikan otomatis bernama e-fishery, alat pembaca emosi seseorang saat berkendara untuk mencegah kecelakaan bernama Brainstat, aplikasi edukasi anatomi tubuh bagi mahasiswa kedokteran yang dipadukan dengan games kartu Solitaire bernama Sobotaire, dan lain sebagainya.(*)