Enam ruko terbakar di Pontianak
15 September 2013 22:32 WIB
ilustrasi Petugas memadamkan api yang membakar toko mebel di Kebon Jeruk, Jakarta, Selasa (20/8). Kebakaran tersebut disebabkan hubungan arus pendek dan tidak menimbulkan korban jiwa. (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa) ()
Pontianak (ANTARA News) - Enam rumah toko di Jalan Danau Sentarum, Pontianak Kota, ludes dalam peristiwa kebakaran yang terjadi pada Minggu.
Kepala Polsek Pontianak Kota Kompol Temmangangro Machmud di Pontianak mengatakan bahwa polisi sudah memeriksa saksi dan pemilik rumah toko yang diduga menjadi awal peristiwa.
"Kita sudah mengamankan barang bukti berupa tabung gas. Kami sedang memeriksa saksi dan pemilik ruko tersebut," kata dia.
Diduga api berasal dari tabung gas yang bocor di ruko yang membuka usaha laundry dan api menyebar ke ruko lainnya.
Ia memperkirakan kerugian akibat kebakaran tersebut mencapai ratusan juta rupiah.
"Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut," ujar dia.
Peristiwa tersebut membuat warga panik dan mereka berusaha memadamkan api seadanya.
"Saya mau main futsal, lihat ruko terbakar dan warga berteriak minta tolong. Saya langsung berhenti dan mencoba memadamkan api dengan panci," ujar Andre.
Ia menduga api dari ruko bagian tengah dan menimbulkan asap yang sangat kuat.
Andre mengaku tidak tahu siapa pemilik ruko tersebut. Api bisa dipadamkan setelah belasan mobil kebakaran datang untuk memadamkan.
Enam ruko yang terbakar itu, yakni sebuah kafe, gudang, dua ruko tempat laundry, serta dua ruko lain.
(T011/D007)
Kepala Polsek Pontianak Kota Kompol Temmangangro Machmud di Pontianak mengatakan bahwa polisi sudah memeriksa saksi dan pemilik rumah toko yang diduga menjadi awal peristiwa.
"Kita sudah mengamankan barang bukti berupa tabung gas. Kami sedang memeriksa saksi dan pemilik ruko tersebut," kata dia.
Diduga api berasal dari tabung gas yang bocor di ruko yang membuka usaha laundry dan api menyebar ke ruko lainnya.
Ia memperkirakan kerugian akibat kebakaran tersebut mencapai ratusan juta rupiah.
"Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut," ujar dia.
Peristiwa tersebut membuat warga panik dan mereka berusaha memadamkan api seadanya.
"Saya mau main futsal, lihat ruko terbakar dan warga berteriak minta tolong. Saya langsung berhenti dan mencoba memadamkan api dengan panci," ujar Andre.
Ia menduga api dari ruko bagian tengah dan menimbulkan asap yang sangat kuat.
Andre mengaku tidak tahu siapa pemilik ruko tersebut. Api bisa dipadamkan setelah belasan mobil kebakaran datang untuk memadamkan.
Enam ruko yang terbakar itu, yakni sebuah kafe, gudang, dua ruko tempat laundry, serta dua ruko lain.
(T011/D007)
Pewarta: Teguh Imam Wibowo
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013
Tags: