Dalam keterangan Kemensos yang disiarkan di Jakarta, Supiani yang tinggal di Desa Katonsari, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, tersebut telah mengalami gangguan syaraf mata sejak remaja.
Oleh karena itu Kemensos segera melakukan beberapa intervensi dengan melakukan pendampingan rujukan ke Poli Mata RSUD Sunan Kalijaga Demak untuk memberikan obat serta terapi yang dapat mengatasi nyeri di bagian tangan serta di bagian kepala Supiani
Baca juga: Semangat penderita liver Mulyadi bangkit berkat dukungan Kemensos
Tidak hanya Supiani, Kemensos juga mendampingi pengecekan kesehatan Ahmad (18), anak Supiani, yang mengalami disabilitas ganda yakni disabilitas intelektual dan mental di RSUD Sunan Kalijaga Demak.
Ahmad pun dievakuasi ke Sentra Margo Laras di Pati untuk mendapatkan layanan rehabilitasi sosial dan perawatan.
Baca juga: Kemensos beri pendampingan penuh bagi korban rudapaksa ayah tiri
Usai berdialog dengan Supiani, Kemensos berjanji akan memberikan bantuan kewirausahaan berupa peralatan dan bahan masak, karena ia ingin membuka warung makan.
Di samping itu Kemensos akan terus memberikan pendampingan kepada Supiani terkait pengobatan lanjutan ke Poli Mata RSUP Kariadi Semarang.
Baca juga: Kemensos beri bantuan ATENSI bayi pengidap penyakit otak