Pembukaan rute ini diharapkan mampu meningkatkan sektor pariwisata dan perekonomian kedua negara khususnya Kota Kinabalu yang memiliki sejumlah potensi pariwisata.
Sementara itu, Sabah Minister of Tourism, Culture and Tourism Datuk Christina Lieuw megatakan pembukaan kembali rute ini diharapkan membuka peluang baru dalam sektor pariwisata, budaya dan ekonomi.
“Inisiatif ini tidak hanya mempererat hubungan antara dua negara, tetapi juga membuka peluang baru dalam sektor pariwisata, budaya dan ekonomi. Kota Kinabalu memiliki daya tarik unik dan keindahan alam yang memesona. Rute baru ini, kami harap dapat menyambut lebih banyak wisatawan Indonesia menikmati keindahan pariwisata Sabah," ujarnya.
Baca juga: Indonesia AirAsia resmi terbang perdana dari Denpasar ke Lampung
Baca juga: Air Asia sediakan 25.200 kursi tambahan antisipasi akhir tahun
Pada kesempatan yang sama, Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Sabah Rafail Walangitan mengungkapkan upaya ini merupakan langkah penting dalam meningkatkan konektivitas antar kedua destinasi serta memberikan peluang baru bagi pertumbuhan ekonomi dan pariwisata.Baca juga: Indonesia AirAsia resmi terbang perdana dari Denpasar ke Lampung
Baca juga: Air Asia sediakan 25.200 kursi tambahan antisipasi akhir tahun
Adapun AirAsia membuka penerbangan langsung dari Jakarta ke Kinabalu dengan frekuensi tiga kali dalam sepekan yakni pada hari Selasa, Kamis dan Sabtu.
Penerbangan dari Jakarta melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta (CGK-BKI) diberangkatkan pada pukul 12.15 WIB dan diproyeksi tiba di Kota Kinabalu pada pukul 15.55 waktu setempat.
Sementara rute sebaliknya (BKI-CGK) berangkat pada pukul 16.35 waktu setempat dan tiba pada pukul 18.35 WIB.
Baca juga: AirAsia Travel Fair tawarkan ragam pengalaman ASEAN dan peluang karier
Baca juga: Menparekraf siap fasilitasi Air Asia Group buka rute baru ke Indonesia
Baca juga: AirAsia Travel Fair tawarkan ragam pengalaman ASEAN dan peluang karier
Baca juga: Menparekraf siap fasilitasi Air Asia Group buka rute baru ke Indonesia