Jakarta (ANTARA) - Hyundai Motor Co. dan afiliasinya yang lebih kecil Kia Corp. mengatakan penjualan kendaraan listrik gabungan mereka melebihi 1,5 juta unit pada Desember, 12 tahun setelah Hyundai meluncurkan model kendaraan listrik pertamanya.

Hyundai meluncurkan model kendaraan listrik pertamanya, BlueOn, yang didasarkan pada mobil mini i10, di pasar domestik Korea Selatan pada Juli 2011.

Hyundai dan Kia menjual 516,441 kendaraan listrik pada tahun 2023, menjadikan akumulasi penjualan kendaraan listrik mereka menjadi 1,53 juta unit pada akhir tahun lalu, data perusahaan menunjukkan hal tersebut.

Baca juga: Penjualan Hyundai Motor naik 1,8 persen pada Januari

Delapan dari 10 kendaraan listrik Hyundai dan Kia dijual di luar negeri tahun lalu. Model terlaris termasuk Kona Electric dan IONIQ 5 dari Hyundai, serta Niro dan EV6 dari Kia.

Meskipun terjadi penurunan penjualan kendaraan listrik, Hyundai berencana untuk meluncurkan versi listrik dari mobil mini Casper akhir tahun ini, dan Kia akan memulai produksi model kendaraan listrik kompak EV3 di pabrik domestiknya pada kuartal kedua.

Baca juga: Penjualan mobil ramah lingkungan Hyundai & Kia di AS akan capai 1 juta

Pada tahun 2024, Hyundai menargetkan menjual 4,24 juta unit mobil, sedikit lebih tinggi dibandingkan 4,21 juta unit pada tahun lalu, dan Kia menargetkan menjual 3,2 juta unit, naik 3,6 persen dari 3,08 juta.

Keduanya bersama-sama membentuk produsen mobil terbesar ketiga di dunia berdasarkan penjualan setelah Toyota Motor Corp. dan Volkswagen Group. Demikian disiarkan Yonhap, Minggu (4/2).

Baca juga: Penjualan Hyundai Motor naik 6,9 persen pada 2023