Bojonegoro (ANTARA News) - Dua anggota Polsek Kapas, Bojonegoro, Jatim, Bripka Sugeng Suharto dan Bripda Deny, berhasil menangkap Parkodok (45) tesangka pelaku perkosaan Nenek Tamsiye (80), warga Desa Plesungan Kec. Kapas, yang sekarang ini menjalani perawatan di RS Sosodoro Djatikoesoemo karena mengalami pendarahan. "Tersangka ditangkap di rumah istri barunya di Desa Ngenjor Kec. Sugihwaras, beberapa jam setelah peristiwa perkosaan Tamsiye," kata Kapolsek Kapas, AKP Romhadi, kepada ANTARA News, Jumat. Nenek Tamsiye, bukan nama sebenarnya, penduduk Desa Plesungan Kec. Kapas, Bojonegoro, Jatim, Jumat pukul 14.00 WIB terpaksa dilarikan ke RS Sosodoro Djatikoesoemo, akibat mengalami pendarahan pada alat vitalnya. Berdasarkan pengakuannya, dirinya baru saja diperkosa Parkodok alias Supardi di kediamannya ketika sedang sendirian. Nenek beranak 12 itu diketahui tetangganya mengalami pendarahan di alat vitalnya dan peristiwa itu langsung dilaporkan ke Mapolsek Kapas. Menurut Romhadi, tersangka yang asalnya penduduk Desa Plesungan Kec. Kapas, ditangkap di rumah istrinya ketika sedang tidur. Ketika ditangkap, tersangka berlagak tidak pernah terjadi sesuatu. Namun karena polisi sudah memiliki cukup bukti, yang bersangkutan langsung diamankan di Mapolres Bojonegoro.(*)