Jakarta (ANTARA) - Sebuah persembahan akting penuh tantangan dan keberanian merayakan akhir dari kisah epik TIRA dalam serial live action superhero yang diperankan oleh Chelsea Islan dengan berbagai adegan action.

“Untuk episode yang ke delapan seru banget ya, karena kan memang bisa dibilang itu menantang banget karena adegannya full action. Itu bener-bener latihannya itu hampir tiga bulan,” kata Chelsea saat nonton bareng episode terakhir TIRA di Bioskop Mal Senayan City, Jakarta, Sabtu.

Chelsea mengungkapkan juga turut melakukan latihan selama seminggu penuh di lokasi syuting.

Baca juga: Para pemain emosional menyaksikan akhir episode TIRA

Sebagai pengalaman pertama Chelsea dalam dunia serial action, hasilnya ternyata melebihi ekspektasi, ditambah dengan reaksi haru dan terkejut dari seluruh pemain.

Meski penuh tantangan, prosesnya berjalan lancar tanpa satu pun insiden cedera, berkat latihan menyeluruh dan ketekunan tim. Keamanan juga selalu menjadi prioritas utama, hingga diawasi oleh para profesional di balik layar.

“Kita semua sudah pemanasan dan di sini kan safety first gitu ya. Jadi, semuanya bener-bener latihan terus abis itu semuanya ada yang jaga, seperti fight choreographernya, stunt coordinatornya gitu, dan memang saat di lokasi itu tidak ada yang membahayakan,” ungkap Chelsea.

Baca juga: Joko Anwar hingga Chelsea Islan bagikan kisah pembuatan seri "Tira"

Tidak hanya berbicara tentang aksi, Chelsea juga membagikan kesan terhadap akhir cerita yang ia gambarkan sebagai sesuatu yang luar biasa.

Sambutan hangat dari para penggemar membuatnya dan seluruh tim berharap untuk seri kedua TIRA.

Pengalaman seluruh episode mulai dari awal hingga akhir menjadi suatu keberhasilan yang pada akhirnya dinikmati oleh Chelsea.

Dalam suasana penuh haru sekaligus bahagia, sang pemeran utama TIRA itu mengungkapkan keinginan selanjutnya untuk mencoba genre baru di masa depan, yakni thriller dan romantic comedy.

Baca juga: "Tira" jadi serial perdana dari Bumilangit Universe tayang 2023