Jakarta (ANTARA) - PT Toyota-Astra Motor (TAM) pada 2023 mencatatkan penjualan 37.736 kendaraan elektrifikasi dengan topangan model kendaraan hibrida Kijang Innova Zenix HEV dan Yaris Cross HEV.

"Peluncuran All New Kijang Innova Zenix serta Yaris Cross mendapatkan animo positif masyarakat, khususnya model HEV (hybrid electric vehicle) yang langsung memimpin penjualan kendaraan elektrifikasi kami," kata Wakil Presiden Direktur PT TAM Henry Tanoto di Jakarta, Jumat.

Kijang Innova Zenix HEV dan Yaris Cross HEV merupakan mobil hibrida Toyota yang produksi di Indonesia.

Kijang Innova Zenix HEV pada 2023 menjadi lokomotif penjualan kendaraan elektrifikasi Toyota dengan total penjualan sebanyak 27.705 unit, diikuti Yaris Cross HEV (5.476 unit), dan Corolla Cross HEV (1.217 unit).

Baca juga: Jawab era elektrifikasi, Toyota terapkan "green curriculum" di TIA

Angka penjualan kendaraan elektrifikasi TAM selama 2023 meningkat delapan kali lipat lebih dari 4.436 unit pada 2022.

"Semoga dengan kian lengkapnya pilihan model baru Toyota, khususnya kendaraan listrik, tahun ini dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam mendorong pertumbuhan penjualan kendaraan roda empat serta menghadirkan ever better cars yang sesuai kebutuhan pelanggan," kata Henry.

Sementara itu, Toyota bZ4X, kendaraan listrik berbasis baterai (Battery Electric Vehicle/BEV) Toyota pertama yang dipasarkan di Indonesia, mencatatkan angka penjualan 479 unit selama tahun 2023.

Secara keseluruhan, angka penjualan kendaraan Toyota, termasuk Lexus, meningkat dari 332.443 unit pada tahun 2022 menjadi 339.292 unit pada 2023.

Pangsa pasar kendaraan PT TAM juga meningkat dari 31,7 persen pada 2022 menjadi 33,7 persen pada 2023.

Baca juga:
Hyundai Motor Group janjikan inovasi elektrifikasi kendaraan di 2024
Honda telah siapkan visi kendaraan elektrifikasi di Indonesia