Habib Rizieq pimpin aksi teatrikal tolak Miss World
6 September 2013 18:41 WIB
Ketua FPI Habib Rizieq mengancam akan melanjutkan aksi unjuk rasa jika kontes kecantikan Miss World tetap diselenggarakan di Indonesia.(ANTARA/Anis Efizudin)
Jakarta (ANTARA News) - Ketua Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq memimpin aksi teatrikal menolak penyelenggaraan kontes kecantikan Miss World 2013 di Indonesia pada Jumat.
"Hari ini para tokoh Islam menugaskan kepada saya untuk memimpin sidang pengadilan untuk mereka yang terlibat Miss World," katanya saat memimpin aksi di depan Kantor Media Nusantara Citra (MNC) di Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat.
Ia menyebut CEO MNC Group, Hary Tanoesoedibjo, sebagai "orang yang harus mendapatkan hukuman" atas penyelenggaraan Miss World di Indonesia lalu membakar orang-orangan jerami.
Aksi itu dilakukan oleh lebih dari 200 orang berbaju putih-putih yang mengaku sebagai bagian dari Forum Umat Islam (FUI), yang antara lain terdiri atas Front Pembela Islam (FPI), Laskar Mujahidin, dan Laskar Pembela Islam (LPI).
Ia juga menyebut tindakan Gubernur Bali mengizinkan penyelenggaraan Miss World sebagai "mencoba menyulut perang antar agama."
Habib Rizieq mengatakan FUI akan menggelar aksi lanjutan pada 14 September dan 28 September bila kontes kecantikan itu tetap dilanjutkan.
"Hari ini para tokoh Islam menugaskan kepada saya untuk memimpin sidang pengadilan untuk mereka yang terlibat Miss World," katanya saat memimpin aksi di depan Kantor Media Nusantara Citra (MNC) di Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat.
Ia menyebut CEO MNC Group, Hary Tanoesoedibjo, sebagai "orang yang harus mendapatkan hukuman" atas penyelenggaraan Miss World di Indonesia lalu membakar orang-orangan jerami.
Aksi itu dilakukan oleh lebih dari 200 orang berbaju putih-putih yang mengaku sebagai bagian dari Forum Umat Islam (FUI), yang antara lain terdiri atas Front Pembela Islam (FPI), Laskar Mujahidin, dan Laskar Pembela Islam (LPI).
Ia juga menyebut tindakan Gubernur Bali mengizinkan penyelenggaraan Miss World sebagai "mencoba menyulut perang antar agama."
Habib Rizieq mengatakan FUI akan menggelar aksi lanjutan pada 14 September dan 28 September bila kontes kecantikan itu tetap dilanjutkan.
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2013
Tags: