Frankfurt (ANTARA) - Bank Sentral Eropa (ECB) pada Kamis (25/1) memutuskan untuk tidak mengubah tingkat suku bunga utama, setelah inflasi dasar turun pada Desember tahun lalu.

Oleh karena itu, ketiga suku bunga utama akan tetap pada tingkat tertinggi secara historis.

ECB mengatakan bahwa tingkat suku bunga main refinancing operations (MRO), dan suku bunga pada marginal lending facility dan deposit facility (DF) akan tetap tidak berubah masing-masing 4,5 persen, 4,75 persen dan 4 persen.

"Selain efek kenaikan terkait energi pada inflasi utama, tren penurunan inflasi dasar terus berlanjut, dan kenaikan suku bunga sebelumnya terus secara kuat tertransmisikan ke dalam kondisi pembiayaan."

ECB telah mengonfirmasi bahwa hampir semua ukuran inflasi dasar menurun pada Desember. Tingkat kenaikan upah di kawasan euro, yang menjadi kekhawatiran Presiden Bank Sentral Christine Lagarde dalam pertemuan penetapan suku bunga terakhir ECB, mulai mereda.

ECB menegaskan kembali tekad untuk mengembalikan inflasi ke tingkat dua persen pada waktu yang tepat, dan menekankan bahwa "tingkat kebijakan kami akan ditetapkan pada tingkat yang cukup ketat selama diperlukan."